Kehadiran gadget canggih memang memudahkan aktivitas manusia. Komunikasi menjadi lebih mudah dan praktis. Namun, apakah Anda tidak meresahkan dampak negatifnya bagi anak-anak? Apalagi anak zaman sekarang mampu mempelajari gadget lebih cepat daripada orang dewasa. Itulah sebabnya, Anda harus melindungi anak agar terhindar dari efek negatif gadget.
Melalui gadget, anak-anak bebas berselancar di dunia maya. Jika tidak diawasi, anak bisa menjadi korban kejahatan internet. Terlebih, saat ini banyak orang yang menculik anak kecil dengan cara membujuknya lewat media sosial.
Lalu, bagaimana cara melindungi anak dari cyber crime? Simak ulasan berikut ini.
- Ajari Anak untuk Melakukan Pengaturan di Media Sosial
Source – pixabay
Media sosial makin digandrungi generasi masa kini, mulai dari dewasa hingga anak-anak. Facebook adalah salah satunya. Meskipun ada pembatasan umur, anak-anak kerap memanipulasi data supaya bisa memiliki akun di Facebook.
Jika Anda melarangnya, anak akan memberontak. Solusinya, Anda harus mengajarinya cara memproteksi akun. Anak tidak boleh memberitahukan password akunnya kepada siapa pun. Selain itu, beritahukan kepada anak agar memasang foto yang wajar dan sopan.
- Batasi Waktu Pemakaian Gadget
Source – pixabay
Anda bisa mulai dengan menyusun peraturan dalam memakai gadget. Tetapkan standar pemakaian meliputi waktu, tempat, dan aktivitas yang boleh dilakukan. Jika anak memaksa untuk mengakses internet, Anda harus mendampinginya.
Namun, hati-hati dalam menetapkan aturan supaya anak tidak terkekang. Pasalnya, sikap otoriter orang tua akan membuat anak muram, sedih, dan merasa tidak dipercaya. Kalau sudah begini, dampaknya lebih parah. Anak bisa memberontak dan melangggar aturan Anda.
- Membangun Komunikasi yang Baik dengan Anak
Source – pixabay
Komunikasi merupakan kunci untuk mengetahui perkembangan anak, baik karakter, maupun emosionalnya. Komunikasi yang lancar dengan anak akan memudahkan Anda untuk memantau kebiasaannya. Melalui komunikasi, Anda bisa melindungi anak dari berbagai jenis kejahatan yang mengintainya.
Jadilah sahabat si kecil agar dia mau berbagai cerita dengan Anda. Sediakan waktu luang untuk mendengarkan si kecil bercerita. Hargai setiap argumennya sehingga anak merasa betah saat berbincang-bincang dengan Anda. Selain itu, dia pun akan merasa nyaman ketika bersama Anda.
- Jika Menggunakan Laptop, Letakkan di Tempat yang Terlihat
Source – pixabay
Namanya anak-anak pasti semakin penasaran kalau dilarang. Cara terbaik untuk melindungi anak dari cyber crime, yaitu dengan meletakkan laptop atau komputer di tempat terbuka. Dengan strategi ini Anda bisa mengawasi anak tanpa harus membuatnya risih.
Di samping itu, mulailah menata isi laptop. Amankan koneksi internet dari situs-situs yang tidak layak untuk anak-anak. Beberapa aplikasi internet sudah dilengkapi pengaturan untuk memblokir situs tertentu. Anda bisa memasang aplikasi tersebut di laptop sehingga anak-anak tidak bisa membuka situs berkonten pornografi maupun yang berunsur kekerasan.
- Beritahukan Tentang Dampak Penggunaan Internet
Source – pixabay
Rasa ingin tahu anak-anak terhadap dunia internet makin tinggi. Namun, mereka belum bisa membedakan antara hal yang nyata dan maya. Kadang-kadang, anak lebih percaya kepada orang-orang di dunia maya dibandingkan dengan orang tua atau teman-temannya. Hal ini sangat berbahaya bagi perkembangan emosional anak.
Sebagai orang tua, Anda harus memberikan pemahaman mengenai dampak negatif dan positif menggunakan internet. Pastikan anak-anak mengakses informasi yang bermanfaat dari internet. Selain itu, beritahukan anak untuk tidak memberikan data-data pribadinya kepada orang yang baru dikenal di dunia maya.
Itulah beberapa cara melindungi anak dari kejahatan dunia maya. Anak-anak adalah aset bangsa yang harus mendapatkan perlindungan secara utuh. Pasalnya, masa depan bangsa ditentukan dari kualitas generasi penerusnya. Semoga bermanfaat.