4 Aktivitas Pintar Untuk Anak Prasekolah

menuangkan-minuman-sendiri

Berinteraksi dengan anak-anak usia 3-5 tahun memang merupakan tantangan tersendiri. Anak-anak sekolah TK ini biasanya sedang mengembangkan rasa ketertarikan yang kuat dengan anak seusianya. Mereka juga tengah belajar untuk membangun cara bermain yang kooperatif. Selain itu, kemampuan berbahasa anak pada usia ini juga tengah berkembang. Bahasa mereka cenderung ekspresif, termasuk kemampuan untuk mendengarkan cerita, menyanyi, dan mengulangi sajak sederhana.

Untuk mengikuti perkembangan anak-anak pada masa usia ini, para guru ataupun orang tua harus melakukan berbagai persiapan, trik, juga energi yang tinggi guna mengasah kemampuan anak berdasarkan minat dan kemampuannya.

Berikut adalah beberapa aktivitas pilihan yang bisa Anda terapkan untuk melejitkan kemampuan dan perkembangan anak usia dini.

Seni Mengajarkan Warna

seni-mengajarkan-warna

Seni Mengajarkan Warna

Mengajari anak untuk mengenal warna akan lebih menarik sekaligus lebih berkesan dengan cara bereksperimen. Anak tidak hanya akan mengerti dari apa yang ia dengar, tapi juga akan terlibat langsung dalam proses pengenalan warna.

Untuk melakukannya, yang Anda butuhkan hanya cat tangan (Fingerpaint) dengan warna dasar—merah, kuning, dan biru, kertas glossy, dan botol semprot yang berisi air.

Instruksikan pada anak-anak untuk menyemprotkan air ke bagian kertas yang mengilat (glossy), lalu berikan cat dengan dua warna primer pilihan mereka dan minta mereka untuk melukis dengan tangan di kertas yang basah. Kemudian, diskusikan apa yang terjadi. Tanyakan pada mereka warna yang mereka gunakan serta warna baru yang terbentuk.

Name Game

Name Game

Usia anak sekolah TK adalah tahap anak untuk mengenal dan merangkai huruf-huruf, baik secara lisan maupun tertulis. Kebanyakan dari mereka akan lebih tertarik dengan huruf-huruf yang membentuk namanya sendiri. Nah, Anda bisa mengemas pengenalan huruf ini dalam bentuk permainan.

Caranya, gunting kertas berwarna atau kertas mengilap menjadi potongan-potongan kecil. Kemudian, minta anak Anda untuk mengelem potongan-potongan kertas tersebut dalam bentuk mozaik nama mereka.

Belajar Matematika dari Rantai Kertas

Belajar Matematika dari Rantai Kertas

Untuk pelajaran Matematika, seperti menghitung pola, lebih dari/kurang dari, atau bahkan penjumlahan dan pengurangan sederhana, Anda bisa menggunakan cara ini. Anda hanya perlu menggunting kertas dengan ukuran 3.75 cm X 20 cm. Lalu, buatlah lingkaran dengan merekatkan kedua ujungnya. Selanjutnya, tambahkan potongan kertas lain dengan merangkaikan pada lingkaran sebelumnya dan kembali rekatkan kedua ujungnya. Begitu seterusnya hingga membentuk sebuah rantai.

Untuk pelajaran berhitung sederhana, ajak anak-anak untuk berhitung bersama ketika Anda menambahkan lingkaran. Lalu, hitung kembali ketika rantai kertas tersebut telah selesai dibuat.

Untuk anak-anak yang sudah mulai bisa melakukan penjumlahan dan pengurangan dasar, buatlah dua kelompok untuk berkarya dengan rantai kertas dan menghitung jumlah lingkaran. Setelah itu, sambungkan kedua rantai hasil karya mereka dan hitung berapa banyak lingkaran yang ada.

Untuk pengurangan, mulailah dengan membentuk sepuluh lingkaran atau lebih, lalu minta salah satu anak untuk melepaskan beberapa lingkaran yang telah ditentukan. Selanjutnya, hitung berapa banyak lingkaran yang tersisa.

Sains dan Alam

Sains dan Alam

Anda juga bisa mengajarkan pada anak bahwa belajar sains itu sangat menyenangkan. Caranya mudah. Anda bisa mengumpulkan benda-benda sains dan meletakkannya pada nampan yang berbeda. Benda-benda tersebut, misalnya benda-benda yang mengapung atau tenggelam beserta wadah air kecil, atau magnet beserta benda-benda yang dapat ditarik dan yang tidak. Benda-benda ini nantinya dapat Anda gunakan untuk mendemonstrasikan eksperimen sederhana.

Anda juga bisa sesekali mengajak mereka belajar di luar kelas untuk berburu bayangan. Dalam proses ini Anda bisa menjelaskan tentang matahari sebagai faktor pencipta bayangan, dan awan yang bisa mencegah terjadinya bayangan.

Demikianlah, beberapa aktivitas menarik yang bisa Anda terapkan untuk mengasah kemampuan dan minat anak usia sekolah TK. Selamat bersenang-senang sembari memperkenalkan anak pada sains.

Exit mobile version