Selama ini musim hujan kerap disebut sebagai musim penyakit. Suhu udara yang dingin serta tingkat kelembapan yang tinggi membuat berbagai jenis mikroba dan virus mampu menyebar dengan cepat. Anak-anak dikenal sangat rentan terkena penyakit pada musim ini. Oleh sebab itu, sebagai orang tua Anda harus mencoba segala cara untuk meningkatkan daya tahan tubuh si kecil guna menghindarkannya dari paparan penyakit.
Meningkatkan daya tahan tubuh anak tidak hanya dapat dilakukan dengan memberikan asupan vitamin atau suplemen makanan saja. Ada sejumlah tips yang bisa Anda lakukan selain mengandalkan vitamin sebagai senjata penangkal penyakit. Inilah tips-tips tersebut:
Menjaga Asupan Nutrisi Harian
Secara alami, anak-anak sebenarnya memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik. Tugas utama Anda adalah memastikan bahwa asupan nutrisi yang diterima oleh anak cukup sehingga sistem kekebalan tubuhnya dapat berfungsi secara optimal.
Jika Anda memiliki buah hati yang susah makan, menjaga asupan nutrisi bisa menjadi tugas yang memerlukan usaha ekstra. Perlu diingat bahwa kunci dari nutrisi yang baik ada pada kualitas makanan yang Anda sajikan, bukan kuantitasnya.
Meskipun anak tidak makan dalam jumlah banyak, apabila Anda memasak menu yang sehat dan kaya akan gizi, maka Anda tidak perlu khawatir akan kesehatannya. Sebaliknya, jika anak makan dalam jumlah banyak dengan asupan gizi yang tidak terkontrol, hal tersebut justru bisa berdampak buruk bagi kesehatannya, yaitu menyebabkan obesitas.
Atur Waktu Istirahat Anak dengan Baik
Sama seperti orang dewasa, anak-anak juga memerlukan waktu istirahat yang cukup agar sistem kekebalan tubuhnya dapat berfungsi dengan sempurna. Anda selaku orang tua yang mengatur waktu istirahat anak memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa anak mendapatkan istirahat yang cukup.
Jangan biarkan anak Anda terjaga hingga larut malam untuk hal-hal tidak penting seperti menonton televisi atau bermain gim. Selain itu, sediakan juga waktu tidur siang selama satu atau dua jam untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Mengajak si Kecil untuk Aktif Bergerak
Secara ilmiah, daya tahan tubuh ternyata memiliki kaitan yang cukup erat dengan aktivitas motorik anak. Semakin aktif anak bergerak, maka akan semakin cepat sistem kekebalan tubuhnya berkembang secara alami.
Sesekali ajaklah anak untuk beraktivitas di luar ruangan saat cuaca sedang bersahabat. Anda bisa mengajak si kecil berenang, berkemah, atau berolahraga. Selain bermanfaat bagi perkembangan daya tahan tubuh, beraktivitas bersama anak di luar ruangan juga dapat bermanfaat bagi perkembangan aspek interpersonal Anda dengan si kecil.
Jauhkan Anak dari Hal-Hal yang Berisiko Merusak Sistem Kekebalan Tubuhnya
Sistem kekebalan tubuh anak tidak sebaik orang dewasa, oleh karena itu hal-hal yang berpotensi menimbulkan gangguan kesehatan dapat memberikan dampak yang lebih besar dan signifikan terhadap mereka.
Beberapa hal yang harus Anda jauhkan dari anak di antaranya adalah asap rokok, polusi udara, dan kondisi lingkungan yang kotor. Pastikan Anda selalu menjaga kebersihan di rumah setiap hari. Jika Anda adalah seorang perokok aktif, sebaiknya hentikanlah kebiasaan buruk tersebut demi kesehatan anak dan diri Anda sendiri.
Itulah 4 cara yang bisa dicoba untuk meningkatkan daya tahan tubuh si kecil di musim hujan. Terlepas dari keempat tips di atas, penting untuk dicatat bahwa usaha untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak sebaiknya dilakukan jauh sebelum musim hujan datang. Tubuh manusia memerlukan waktu untuk dapat berkembang, jadi jangan menunggu hujan datang untuk mulai memperhatikan ketahanan tubuh si kecil terhadap kondisi cuaca yang tidak bersahabat.