5 Ide Menata Kamar Anak agar Menarik

Menata kamar anak adalah aktivitas yang mengasyikkan. Bagaimana tidak, Anda bisa mendekorasinya sesuai selera sembari mengasah kreativitas si kecil. Selain itu, ruangan akan terlihat lebih rapi sehingga nyaman ditinggali.

Tenang saja, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar saat menata kamar anak. Bahkan, barang bekas seperti wadah sereal bisa dimanfaatkan, lho.  Yuk, ketahui ide-ide mempercantik kamar lainnya seperti di bawah ini:

1. Ubah tumpukan barang jadi karya seni

Menata Kamar Anak

pixabay.com

Kertas coretan, catatan, foto, atau benda berharga milik anak bisa menjadi bagian dari dekorasi. Misalnya, ubah bingkai foto lama menjadi papan magnetik yang dicat berwarna-warni. Kelompokkan beberapa benda di salah satu bagian dinding untuk membuat “galeri seni” kecil tempat anak menyimpan karya.

Anda bisa membeli bingkai foto, lalu ambil kaca dan alas fotonya. Jiplak kaca di atas lempengan metal, lalu potong dengan pemotong kaleng. Kemudian semprot metal dengan cat warna putih. Untuk membuat motif, tempel dua atau tiga selotip di atasnya lalu semprot dengan cat warna lain. Ketika cat sudah kering, lepaskan selotip tersebut.

Anda bisa menempel karya anak dengan menggunakan magnet beragam bentuk. Jika dibandingkan dengan paku, magnet mudah dilepas dan tidak akan membuat papan rusak.

2. Kumpulkan peralatan belajar untuk mengerjakan PR

pixabay.com

Beberapa anak senang mengerjakan PR di tempat yang berbeda-beda, seperti meja belajar, meja makan, atau ruang televisi. Agar peralatan belajarnya tidak tercecer, sediakan wadah portable yang berisi alat tulis yang mudah dibawa ke mana saja.

Anda bisa menggunakan wadah yang menarik selain tempat pensil, misalnya boks perkakas. Warnai boks tersebut dengan cat semprot dan hilangkan bagian raknya. Jika sudah kering, libatkan anak Anda untuk menghias boks dengan stiker. Stiker merupakan dekorasi yang murah, mudah ditemukan, dan bisa diganti kapan saja.

3. Hias wadah mainan

pixabay.com

Salah satu pekerjaan yang tidak kunjung usai saat menata kamar anak adalah merapikan mainan-mainan kecil. Simpan benda tersebut ke dalam sebuah boks besar. Isi dengan boks-boks kecil seperti wadah bola tenis atau boks sereal agar tercipta sebuah kompartemen di dalam boks besar. Boks-boks ini berguna agar mainan tidak bercampur.

Biarkan si kecil mengecat bagian dalam boks dengan warna yang diinginkan. Selain cat, Anda bisa menggunakan kertas kado untuk membungkus bagian luar boks. Beri label nama dengan stiker huruf di bagian depan sebagai pembeda.

4. Maksimalkan bagian bawah tempat tidur

pixabay.com

Menata kamar anak bisa dilakukan dengan cara memaksimalkan ruang di bawah kasur. Triknya, gunakan bed lifts atau kayu tambahan penyangga kasur. Kasur akan terangkat dan Anda akan memiliki ruangan yang luas untuk menyimpan peralatan olahraga, mainan plastik yang besar, atau satu wadah Lego.

Warnai kayu penyangga tersebut dengan cat akrilik agar terlihat lebih menarik. Anda bisa membuat motif garis-garis atau polkadot. Agar Anda bisa mengambil barang dengan mudah, buatlah boks kayu lalu beri roda di keempat sisinya. Anda bisa menyimpan buku, sepatu, atau baju tebal di dalamnya.

5. Membuat mural di kamar

pixabay.com

Anda bisa membuat papan tulis besar di kamar. Ide yang satu ini akan menyalurkan bakat anak, terutama mereka yang suka menggambar. Anak-anak dapat berkreasi tanpa batas karena tempat menggambarnya luas.

Caranya, buatlah sebuah tripleks yang sesuai dengan ukuran dinding. Lapisi tripleks tersebut dengan cat hitam. Sediakan kapur dengan berbagai warna di salah satu ujungnya.

Anda dapat melihat perbandingan warna saat menata kamar anak. Jika satu dekorasi sudah penuh dengan warna dan tampak mencolok, maka beralihlah ke warna yang lembut atau monokrom pada dekorasi lainnya agar lebih nyaman dilihat.

Exit mobile version