Merupakan hal yang lumrah bila dewasa ini kita kerap menjumpai banyak anak-anak yang mengalami masalah obesitas. Gaya hidup tak sehat seperti menghabiskan waktu dengan gadget serta banyak mengonsumsi makanan cepat saji menjadi sumber pemicunya. Karena itu, sangat penting membuat anak menyukai berolahraga sejak dini. 5 tips berikut bisa Anda terapkan agar sang buah hati bisa menjalani hidup sehat.
Jadi Contoh Nyata
Tidak ada seorang pun, terutama anak-anak, yang akan menganggap Anda serius jika Anda tidak melakukan apa yang Anda instruksikan. Jadi sangat penting untuk melakukan olahraga yang Anda sukai secara rutin. Anak yang melihat orang tua mereka berolahraga dan menikmatinya, membuat anak cenderung mengikuti kebiasaan tersebut.
Jadikan Kebiasaan Rutin Keluarga
Anda bisa memperkenalkan olahraga pada anak semenjak ia memasuki usia empat tahun. Mulailah dengan mengajak si kecil untuk bersepeda bersama berkeliling kompleks atau di taman kota. Kemudian, buat kegiatan tersebut menjadi rutin misalnya seminggu sekali.
Di sela-sela kegiatan bersepeda, kenalkan juga opsi olahraga lain seperti bermain sepak bola di halaman rumah atau lempar tangkap bola. Lebih baik lakukan kegiatan bersama dengan anggota keluarga lainnya. Berada di dalam tim akan semakin membuat anak menyukai olahraga.
Lakukan Kegiatan yang Menyenangkan
Tidak perlu secara jelas memberi tahu anak-anak bila Anda sedang melibatkan mereka untuk berolahraga. Biarkan mereka melakukan aktivitas fisik untuk bersenang-senang. Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang bergerak aktif minimal satu jam sehari menjadi lebih sehat dibandingkan yang tidak.
Anda bisa mendorong anak menyukai olahraga dengan membebaskan mereka terlibat dalam permainan yang mengutamakan aktivitas fisik. Misalnya, saat bermain petak umpet, anak akan berlari, melompat, serta memanjat. Tak hanya meningkatkan detak jantung, gerakan-gerakan tersebut juga membuat otot si kecil aktif bekerja sehingga membuatnya semakin sehat.
Lakukan Perjalanan ke Tempat Baru
Anak-anak sangat menikmati bila diperhadapkan dengan hal-hal baru. Mereka membutuhkan stimulasi yang terus menerus untuk membuat mereka tertarik pada satu hal. Bawa mereka keluar rumah dan lakukan eksplorasi ke lingkungan baru.
Anda bisa naik bus atau bersepeda ke taman yang belum pernah mereka kunjungi. Bila cuaca sedang cerah, bawa mereka ke kolam renang atau pantai terdekat. Kunjungi pula wahana bermain yang mengutamakan aktivitas fisik. Misalnya tersedia trampolin atau dinding khusus untuk memanjat.
Ikutkan Anak ke Kursus
Agar anak semakin fokus dan giat berolahraga, Anda bisa mendaftarkannya ke kursus olahraga. Berikan beberapa opsi yang bisa ia pilih sesuai dengan kegemarannya. Misalkan saja, kursus renang, seni bela diri atau bulu tangkis. Bila ia betah dan sering menceritakan keseruan di kelas tempat kursus, berarti kemungkinan besar anak menyukai olahraga tersebut.
Karena harus berinteraksi dengan peserta kursus lain, tentunya kegiatan ini juga turut berperan membantu si kecil untuk membangun kepercayaan dirii. Ia pun menjadi pribadi yang lebih terbuka dan mudah bersosialisasi dengan lingkungan baru.
Kuncinya adalah jangan memaksa anak menyukai olahraga tertentu. Jangan pula memarahi anak, bila mereka lalai melakukan olahraga di saat-saat tertentu. Lebih baik berikan pujian dan ungkapkan perasaan senang atas apa yang telah mereka capai. Agar membuat anak tekun dan dengan sukarela melakukan olahraga, butuh waktu dan ketekunan.
Ketika berhasil membuat anak menyukai olahraga, pastikan pula Anda memberikan nutrisi yang sehat dan seimbang bagi si kecil. Hindari makanan dengan kandungan lemak dan gula yang tinggi karena bisa berpengaruh pada berat badannya.