sela waktu bermain. Terlebih jika tayangan favorit sudah diputar, mereka tidak akan mau beranjak sedikit pun dari depan layar televisi.
Namun, hati-hati, Bunda. Tidak semua tontonan baik untuk anak-anak. Sebagai orang tua, kita harus pintar memilih film apa saja yang boleh si kecil tonton dan jangan lupa untuk mengawasinya.
Apabila Bunda bingung, lima film kartun berikut layak untuk menjadi tontonan anak-anak dan dapat membantu merangsang kecerdasan otak anak.
Upin Ipin
Film animasi hasil produksi Les Copaque ini menjadi tayangan favorit semua anak-anak dan orang tua. Meski menggunakan dialog bahasa Melayu, tetapi anak-anak mengerti apa yang dikatakan oleh dua kembar Upin dan Ipin beserta tokoh lain dalam film. Bahkan, mereka tidak perlu membaca teks terjemahan di bawahnya.
Upin Ipin yang lebih mengedepankan kehidupan dua anak usia TK, dapat mengajarkan anak-anak mengenai arti penting pendidikan. Nilai-nilai yang tertanam di sana, sedikit pelajaran yang dibahas dapat membantu merangsang otak anak untuk belajar dan memahami nilai-nilai persahabatan yang digambarkan.
Sesame Street
Kartun ciptaan psikolog Lloyd Morissett memang cocok untuk anak-anak, mengingat isinya bercerita mengenai kehidupan 5 tokohnya yaitu Elmo, Ernie, Bert, Big Bird, Cookie dan Monster di Jalan Sesama. Menurut Psikolog Daniel R. Anderson usai melakukan penelitian, jika anak-anak usia 3-5 tahun sering menonton serial kartun dari Amerika Serikat ini, maka jumlah perbendaharaan kata si kecil akan lebih banyak dibandingkan dengan anak-anak yang memilih tayangan lain untuk dinikmati.
Saking baiknya efek yang dibawa untuk anak-anak, ratusan penghargaan telah diboyong oleh Sesame Street dan sudah ditayangkan lebih di 120 negara. Di Indonesia sendiri, secara bertahap film yang diadopsi dengan judul Jalan Sesama ini ditayangkan berulang. Tujuannya agar anak-anak tidak kehilangan acara yang dapat mendidik dan membantu mengembangkan kecerdasan mereka.
Dora The Explorer
Ingatkah Bunda dengan tokoh seorang gadis berpotongan pendek dan selalu berkata, ‘Katakan peta!’?
Layaknya Upin Ipin yang menjadi kecintaan anak-anak, maka Dora The Explorer pun begitu. Kartun dari Amerika ini selalu mengajak penonton khususnya anak-anak untuk berpikir, dimulai dari menemukan sesuatu yang hilang, mencari petunjuk, hingga berpetualang demi mencapai tujuan.
Interaksi itulah yang dapat membantu merangsang kecerdasan otak anak untuk terus bekerja demi mendapatkan sebuah jawaban dari teka-teki yang diberikan oleh Dora. Perlahan, si kecil dapat terbiasa untuk berpikir dan berusaha menyelesaikan masalah yang dihadapi.
Tayo: The Litte Bus
Film kartun dari Negeri Ginseng ini tengah populer di kalangan anak-anak. Setiap hari saluran RTV akan menayangkan serial ini untuk membantu mendidik anak-anak mengenai kedisiplinan dan ketaatan dalam berlalu lintas. Bahkan, pembelajaran untuk menyeberang dan menggunakan angkutan umum dapat dengan mudah dipelajari anak-anak karena disampaikan dengan karakter yang lucu dan ceria, khas anak-anak.
Selain itu, si kecil juga dapat dengan mudah belajar dan mengingat berbagai macam kendaraan. Dari segi bentuk dan warna yang menarik, merangsang otak untuk mudah mengingatnya.
Curious George
Pernahkah Anda menonton si monyet lucu yang selalu diliputi rasa penasaran tinggi? Ya, dialah si George. Monyet milik lelaki bertopi kuning ini selalu penasaran akan suatu hal. Kemudian, dia akan mencari tahunya, hingga mendapatkan hasil.
Bagi anak-anak yang memiliki rasa penasaran cukup tinggi, Curious George dapat membantu si kecil untuk mengelola rasa penasarannya. Dengan pengarahan dari Bunda, anak dapat mengambil manfaat dari serial kartun satu ini.
Itulah lima ulasan singkat mengenai tontonan yang dapat membantu merangsang kecerdasan otak anak. Jangan lupa untuk selalu mendampingi si kecil ketika menonton, ya, Bunda.
All comments (1)
reyhan
thanks a lot of information keren
Reply