Bagi para orang tua, menjaga kesehatan anak bukan hanya penting dilakukan ketika musim penghujan saja. Di tengah cuaca yang tak menentu seperti sekarang, cuaca panas juga bisa menjadi masalah tersendiri bagi si kecil. Lebih dari sekadar gerah dan berkeringat, cuaca ekstrem bisa mengakibatkan kondisi yang lebih berbahaya. Membantu anak menghadapi cuaca panas adalah kewajiban Anda sebagai orang tua.
Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membantu anak menghadapi cuaca panas. Simak tipsnya berikut ini!
Hindarkan Anak Semaksimal Mungkin dari Cahaya Matahari
Ketika suhu di luar ruangan berada di atas rata, Anda mungkin harus mempertimbangkan untuk mengurangi jam bermain si kecil di luar ruangan. Pukul 11 hingga pukul 3 sore adalah waktu di mana matahari bersinar paling terik.
Kalau memang keadaan memaksa anak harus keluar, Anda bisa menghadapi cuaca panas dengan menggunakan payung atau penutup kepala. Mengaplikasikan sunscreen dengan SPF juga akan sangat membantu melindungi kulit anak. Gunakan produk sesuai dengan usia si kecil untuk keamanan pemakaian.
Beri Anak Pakaian yang Nyaman
Di malam hari ketika suhu sedang tinggi, Anda bisa membantu si kecil menghadapi cuaca panas dengan memberinya pakaian seminimalis mungkin. Udara gerah mungkin akan membuat si kecil terus bergerak sepanjang malam. Pakaian yang tidak terlalu tebal dan panjang akan sangat membantunya merasa lebih nyaman sepanjang malam.
Jaga suhu di dalam kamar anak tetap sejuk sepanjang malam dengan menutup tirainya di siang hari. Anda juga bisa menggunakan kiplas angin agar udara tetap bisa bersirkulasi dengan baik.
Jangan Tinggalkan Anak di Dalam Mobil
Di negara-negara maju terutama di perkotaan, hal semacam ini kerap terjadi. Banyak orang tua sengaja meninggalkan anaknya di dalam mobil saat berbelanja tanpa tahu bahwa cuaca di luar bisa membuat anak terkena heatstroke atau serangan panas yang bisa berujung pada kematian. Jika anak masih balita dan Anda tidak yakin berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk berbelanja, ada baiknya ajak selalu si kecil bersama Anda.
Jaga Anak Tetap Terhidrasi
Anda bisa membantu anak menghadapi cuaca panas dengan cara menjaga tubuh si kecil tetap terhidrasi. Beri dia susu botol yang biasa diminumnya dan usahakan untuk terus memberinya air masak yang sudah didinginkan. Kalau khawatir anak merasa bosan, Anda bisa berkreasi dengan memberinya jus. Untuk anak-anak di atas usia 5 tahun, irisan buah dan salad akan membantu cairan tubuhnya tetap berada dalam kondisi normal.
Ketahui Tanda-tanda Kelelahan Karena Panas
Kelelahan karena panas merupakan kondisi yang terjadi ketika tubuh terpapar panas terlalu lama, terutama disertai dehidrasi. Keadaan semacam ini umum terjadi ketika suhu di luar berada di atas 32 derajat celsius dengan kelembapan udara lebih dari 60 persen. Jika anak mengalami keram otot, keringat berlebih padahal permukaan kulitnya dingin, kepala pusing, detak jantung lebih kencang hingga muntah, Anda harus segera membawanya ke pusat kesehatan karena mungkin ada kelelahan panas yang menyerangnya.
Pahami Bagaimana Mengatasi Heatstroke
Heatstroke atau serangan panas adalah hal yang umum terjadi ketika suhu di luar sedang tinggi. Kondisi darurat ini terjadi ketika tubuh tidak sanggung mengatasi suhu berlebih. Gejalanya bisa berupa keringat dingin bisa membuat hilang kesadaran bahkan menyebabkan kematian.
Jika Anda melihat anak dalam keadaan seperti ini, segera bawa dia ke tempat yang lebih dingin kemudian baringkan dan beri minum air sejuk. Jika sekiranya Anda tidak yakin bisa mengatasinya atau tidak, membawa anak ke pusat kesehatan terdekat adalah opsi terbaik.
Itulah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk membantu si kecil menghadapi cuaca panas.