Usia dua tahun adalah usia emas balita. Pada masa ini si kecil sangat aktif dan susah sekali diam. Dia terus bertanya tentang segala hal di sekitarnya. Dunia adalah tempat bermain yang menarik bagi si kecil. Nah, supaya Anda tidak kewalahan dalam menghadapi tingkah polah buah hati yang semakin menggemaskan ini, simak beberapa tips cara mendidik anak usia 2 tahun sebagai berikut.
Emosi yang Berkembang
Buah hati anda sedang mengalami perkembangan emosi yang cukup pesat. Dia sudah tahu apa itu rasa marah, sedih, bahagia, dan sakit. Oleh karena itu perilaku si kecil semakin beraneka, bahkan acapkali menantang emosi orang tua. Buah hati anda akan kerap membantah anda karena dia sedang belajar membuat keputusan untuk dirinya sendiri. Anda diharapkan lebih sabar dan mau mendengarkan keinginan si kecil. Komunikasikan dengan si kecil bahwa anda menerapkan beberapa peraturan di dalam rumah untuk kebaikannya sendiri.
Konsisten dan Berulang
Pola asuh yang dilakukan secara berulang dan konsisten membuat anak merasa tenang, karena anak-anak tahu perilaku apa yang diharapkan oleh orang tua kepada mereka. Sebagai contoh, apabila anak anda punya kebiasaan memukul orang lain maka cara mendidik anak usia 2 tahun yang mempunyai perilaku seperti ini adalah dengan memperingatkannya. anda harus secara konsisten mengatakan pada anak bahwa dia tidak boleh memukul teman atau orang lain. Biasanya setelah empat atau lima kali diingatkan, anak akan paham bahwa dia tidak boleh memukul. Gunakan nada yang tenang supaya si kecil tidak merasa terancam dan malah melawan perintah anda.
Anda harus konsisten menerapkan seluruh peraturan untuk si kecil, Ayah Bunda, karena apabila di lain waktu anda memperbolehkan si kecil melanggar peraturan yang sudah dibuat, anak menjadi bingung. Konsep peraturan dan larangan jadi bercampur di otak anak sehingga mengakibatkan anak anda menjadi tidak disiplin.
Jadwal yang Teratur
Cara mendidik anak usia 2 tahun untuk disiplin antara lain menerapkan jadwal yang teratur dalam keseharian buah hati anda. Misalnya, anda ingin si kecil untuk disiplin dengan waktu tidur, maka pastikan anda dan si buah hati ada di rumah dan jauh dari kebisingan saat jam tidur siang dan tidur malam tiba.
Hindari membawa si kecil ke tempat-tempat yang bisa membuatnya terlalu lelah saat jam makan dan jam tidur, sebab hal ini bisa memicu tantrum pada buah hati anda. Anak anda bisa sangat kesal apabila lapar dan kantuk melandanya.
Berikan ‘Hukuman’ pada Anak
Orang tua biasanya tidak tega apabila diminta memberikan hukuman kepada anak mereka. Padahal hukuman ini adalah cara mendidik anak usia 2 tahun agar disiplin. Anak harus paham bahwa orang tua adalah ‘bos’ di rumah dan anda sebagai orang tua bisa bersikap tegas kepada mereka apabila melanggar aturan, namun jangan memberatkan si kecil ya, Ayah Bunda.
Contohnya, apabila si kecil melemparkan makanannya ke lantai, anda bisa meminta anak untuk diam di ruangan tersebut untuk memikirkan apa telah dia lakukan beberapa saat lalu. Anda juga bisa menerapkan ‘pojokan diam’ bagi si kecil sebagai tempat hukuman. Ajaklah si kecil untuk bersikap tenang dan berikan pemahaman padanya bahwa hal dia lakukan tadi tidak baik. Anda bisa bilang pada buah hati anda bahwa membuang makanan ke lantai itu membuat lantai kotor dan bisa membuat orang terpeleset.
Jelaskan juga padanya bahwa kita harus bersyukur dengan anugerah makanan yang kita terima. Lakukan ‘hukuman’ ini kurang lebih dua menit. Jika sudah selesai, Anda bisa meminta anak anda untuk pergi dari lokasi hukuman dan berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya.
Itu dia 4 cara mendidik anak usia 2 tahun supaya disiplin. Ingat, harus konsisten dalam menjalankannya ya, Ayah Bunda. Si kecil nantinya secara perlahan akan menjadi anak yang disiplin. Selamat mencoba!
