Setiap orang tua selalu ingin melihat anak mereka menjadi pribadi yang berani dan mandiri, keberanian dan kemandirian adalah sebagian dari life skill yang harus mereka miliki sejak dini.
Tidak semua anak memang memiliki sikap berani, bahkan mereka lebih sering berlindung dibalik punggung orang tua mereka.
Perlu di-ingat anak yang mandiri sudah pasti berani dan tidak semua anak yang berani itu adalah anak mandiri, anak yang terlatih untuk berani dan mandiri akan memiliki sikap untuk mengantisipasi.
Perlu di-ingat juga bahwa keberanian dan kemandirian tidak akan tumbuh begitu saja, di sisi lain pola anak masih konkret dan perlu ada juga stimulus dari lingkungan sekitar.
Mendidik anak juga merupakan tugas orang tua dan untuk itu kita sebagai orang tua juga harus melatih keberanian dan kemandirian si kecil agar si kecil bisa menerapkan hal tersebut hingga ia besar nanti.
Secara garis besar latihan keberanian dan kemandirian harus dipupuk sedari dini meski hal tersebut membutuhkan proses agar menjadi anak yang berani dan mandiri karena tidak ada sesuatu yang serba instan, dan berikut adalah langkah melatih anak menjadi lebih berani dan mandiri.
-
Tumbuhkan Pikiran Positif
Orang tua sebaiknya memberikan respon positif kepada kebutuhan anak mereka, dalam hal ini tumbuhkan pikiran positif untuk si kecil karena dari situ mereka akan merasa aman dalam kehidupan mereka.
Pada dasarnya rasa aman itu harus selalu diciptakan agar ia tumbuh menjadi berani menghadapi tantangan dan bisa mandiri dalam menyelesaikan persoalan yang mereka hadapi nantinya.
-
Jadilah Contoh
Anak butuh contoh dari orang sekitar mereka, terutama orang tua jadi kita harus memberikan perbuatan nyata kepada si kecil yaitu menunjukkan rasa berani, tidak takut dan timbulkan kemandirian kepada anak.
Salah satu contoh ketika Anda masuk ke dalam ruangan gelap, maka jangan tunjukkan bahwa Anda takut dengan gelap tersebut, maka si kecil juga akan berpikir sama dengan Anda.
Dengan begitu Anda sudah mengajarkan kepada anak Anda agar tidak takut gelap, selain itu Anda juga bisa ceritakan keberanian apa yang telah Anda lakukan selama ini ketika Anda sedang sendiri atau berada di suatu ruangan.
-
Beri Kepercayaan
Berikan kepercayaan pada anak bahwa ia bisa melakukan segala sesuatu dengan berani dan mandiri, tidak lupa juga Anda bisa memberikan kesempatan bagi si kecil untuk melakukan hal tersebut, kepercayana yang diperoleh anak maka akan membuat keberanian dan kemandirian si kecil jadi teruji.
Sebagai contoh ketika si kecil ingin membereskan tempat tidurnya, biarkanlah si kecil membereskan tempat tidurnya karena itu akan menjadi sebuah kepercayaan buat si kecil untuk membereskan tempat tidur miliknya.
-
Jangan Dipaksa
Keberanian dan kemandirian yang diterapkan oleh anak itu butuh proses, biarkan anak belajar dan berkembang secara perlahan.
Jangan memaksa anak agar cepat menguasai semua hal atau ajaran yang Anda berikan kepadanya, sebaiknya jangan memberikan kritik atau cibiran, tetapi dampingi dan ingatkan dia selalu agar dapat melakukan sikap berani dan mandiri.
-
Tumbuhkan Pikiran Kritis
Anak yang terlalu manja dengan orang tua bisa tumbuh menjadi pribadi yang kurang berani dan mandiri, mereka pun akan sulit berpikir kritis dan akan selalu mengAndalkan orang tua.
Disinilah peran orang tua yang dibutuhkan mereka yaitu memberi kesempatan agar anak mengelola persoalan agar ia mengasah kemampuannya secara kritis.
-
Tumbuhkan Rasa Kepercayaan
Sebagai orang tua Anda juga harus menumbuhkan rasa kepemimpinan kepada anak sejak dini, Anda bisa meminta dan memberikan semangat untuk memimping barisanm upacara atau memimpin baca doa di sekolah.
Hal tersebut bisa membuat si kecil memiliki mental pemberani dan tidak malu berbicara di depan umum nantinya.
-
Jalin Komunikasi
Komunikasi antara anak dan orang tua sangat penting dalam aspek kehidupan mereka, memberikan ruang pada anak untuk berkeluh kesah juga bisa buat anak lebih nyaman.
Rasa nyaman pada lingkungannya maka akan membuat sang anak memiliki rasa kepercayaan diri dan berani.
Dan itu adalah langkah yang bisa menumbuhkan sikap berani dan mandiri, tentu saja setiap orang tua ingin melihat anak mereka memiliki sikap seperti itu bukan? Semoga bermanfaat yah parents !
