Dunia anak identik dengan dunia bermain, karena dengan bermain anak-anak bisa mendapatkan kesenangan, mengembangkan emosi, pengetahuan, motivasi, bersosialisasi dan sekaligus mengasah otak anak.
Saat ini berbagai jenis permainan yang bisa mengasah otak anak sangat banyak pilihan baik online maupun offline. Meskipun tak dapat dimungkiri, bahwa anak sekarang lebih akrab dengan gawai dibandingkan permainan biasa.
Jadi tidak ada salahnya bila Anda menggabungkan antara kedua media permainan tersebut, agar anak tidak cepat merasa bosan saat bermain, sehingga bisa lebih variatif.
Nah, berikut ini adalah pilihan bermain cerdas antara permainan online dan offline yang bisa Anda mainkan bersama anak. Sebaliknya anak bisa juga bermain di gawai sendiri. Aplikasinya saat ini memang sudah tersedia di Android dan tinggal mengunduhnya saja. Yuk, kita lihat.
1. Catur
Catur termasuk permainan strategi yang bisa mengasah otak anak. Permainan ini mengajak anak untuk berkonsentrasi, mengembangkan imajinasi, melatih rasa percaya diri, mengambil keputusan, dan melatih kesabaran serta disiplin.
Permainan catur saat ini bisa dimainkan melalui smartphone dan bisa dimainkan kapan saja dan di mana saja. Jadi anak bisa bermain secara online dengan mengunduh programnya dan bisa bermain sendiri tanpa lawan.
2. Puzzle
Permainan yang menyusun kepingan puzzle ini terkenal di dunia anak-anak. Anak harus mengatur potongan demi potongan hingga sesuai dan bisa menyatu membentuk gambar. Selain cukup menantang, permainan ini membuat anak berlatih meningkatkan daya ingat, kreativitas, intuisi, daya nalar, dan kesabaran.
Puzzle bisa sangat sesuai untuk anak-anak yang menyukai pemecahan masalah. Meskipun manfaatnya tidak terlalu terlihat saat ini, namun bisa bermanfaat nantinya saat anak Anda tumbuh lebih besar.
3. Scrabble
Scrabble merupakan permainan yang mengajak anak untuk menyusun kosa kata. Sebagai permainan penyusun kosa kata, bisa membantu anak-anak untuk berlatih memperkaya kosa kata, dan menyusun huruf sehingga mendapatkan kata yang unik dan bermakna. Dalam permainan ini anak-anak belajar meningkatkan kemampuan kognitif, daya ingat, konsentrasi serta belajar strategi.
Permainan scrabble saat ini bisa dimainkan anak bersama teman-temannya oleh 2 – 4 orang menggunakan papan yang terdiri dari 15 kolom dan baris. Anak harus menyusun kata dengan mengisi kotak dengan satu keping huruf. Saat ini anak-anak juga bisa bermain di layar smartphonenya.
4. Teka-teki Silang
Baik TTS ataupun puzzle sampai sekarang masih banyak diminati meskipun sudah banyak muncul permainan baru. Ini disebabkan permainan teka-teki silang bisa digunakan untuk mengisi waktu saat bersantai sambil mengasah otak anak. Di samping bisa menambah wawasan dan melatih kemampuan berpikir cepat.
Teka-teki bisa menghilangkan pikiran anak yang sedang bosan, apalagi saat ini anak sudah bisa memainkan permainan asah otak Android di smartphone. Latar belakang kotak TTS saat ini disajikan dalam berbagai bentuk dan warna yang menarik, agar anak tidak cepat bosan.
5. Rubik
Permainan rubrik ini berupa kotak kecil dengan 27 bagian berbeda warna, yang berputar pada porosnya. Permainan kubik bisa membantu mengasak otak anak dengan melatih kecerdasan dan daya ingat, saat melakukan memorisasi pola. Mereka juga bisa melatih kesabaran dengan permainan yang merupakan perpaduan rumus matematika serta warna ini.
Anak-anak juga bisa meningkatkan keseimbangan dan wawasan dalam bentuk benda fisik. Dengan koordinasi jari tangan saat bermain, anak-anak akan melatih saraf sensorik atau logika susun bangun mereka.
Demikianlah permainan seru yang bisa Anda lakukan bersama Anak baik secara konvensional maupun modern. Selamat Bermain sambil mengasah otak anak Anda!
All comments (1)
Membuat Anak Patuh Tanpa Terpaksa - APPLE TREE PRESCHOOL BSD
[…] mereka tidak merasa dekat dengan orang tuanya. Luangkan waktu lebih banyak untuk berkomunikasi dan bermain dengan anak. Perbanyak diskusi, tanyakan kepada anak: apa yang […] Read More[…] mereka tidak merasa dekat dengan orang tuanya. Luangkan waktu lebih banyak untuk berkomunikasi dan bermain dengan anak. Perbanyak diskusi, tanyakan kepada anak: apa yang mereka lakukan di sekolah, apa saja kegiatan […] Read Less
Reply