Disiplin bukan merupakan salah satu sikap yang langsung bisa didapatkan, melainkan harus dilatih dan dibiasakan. Sayangnya, banyak orang yang tidak tahu arti penting disiplin. Oleh karena itu, Bunda harus mulai mengajari dan mengembangkan sikap disiplin sejak anak berusia dini agar ia terbiasa menerapkannya pada kegiatannya sehari-hari.
Awalnya, si kecil mungkin akan merasa asing dengan kata disiplin. Bahkan, bukan tidak mungkin ia pun akan merasa berat dalam menjalaninya. Tak heran, karena di usianya yang masih belia, si kecil lebih senang bermain dan bermalas-malasan. Namun, Bunda bisa menerapkan cara mudah mengembangkan sikap disiplin pada anak berikut ini:
Buat Jadwal Harian untuk Si Kecil
Cara mengembangkan sikap disiplin pada anak yang pertama adalah dengan membuat jadwal. Tuliskan kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan si kecil setiap harinya, mulai dari bangun tidur hingga ia kembali tidur malam, termasuk waktunya. Tempelkan di dinding kamar, pintu, atau tempat-tempat lain di dalam rumah yang biasa dilalui si kecil.
Ingatkan Setiap Saat
Si kecil pasti akan menjadi mudah lupa jika terlanjur asik dengan aktivitas yang disukainya, misalnya bermain, baik di dalam rumah maupun dengan teman-teman sebayanya di luar. Tugas Bunda adalah mengingatkannya setiap kali si kecil akan berganti aktivitas sesuai dengan jadwal yang dibuat. Selain bisa mengembangkan sikap disiplin pada anak, cara ini sekaligus mengajarkan si kecil untuk selalu konsisten.
Berikan Konsekuensi atas Kelalaiannya
Menaati jadwal bisa membuat si kecil cepat bosan dan jenuh, yang nantinya akan berujung pada kelalaian. Pasalnya, kelalaian bisa menjadi penyebab utama sikap disiplin yang telah dibangun menjadi pudar. Agar tidak terjadi, Bunda bisa menerapkan konsekuensi yang ringan, misalnya tidak meperbolehkan ia bermain di luar rumah, atau dengan tidak memberikan hadiah, dan lain sebagainya.
Memberikan Pujian di Setiap Keberhasilan Si Kecil
Keberhasilan si kecil dalam melalui satu hari sesuai dengan jadwal dan aturan yang Bunda terapkan patut diberi penghargaan, lho. Tentunya butuh kemauan yang keras agar si kecil mau bersikap disiplin. Bunda bisa mengapresiasinya dengan memasakkan makanan kesukaannya, atau dengan mengajaknya pergi ke taman bermain favoritnya. Pujian dan apresiasi sederhana justru memotivasi si kecil, lho, Bunda.
Jadilah Contoh Nyata untuk Si Kecil
Bunda, menjadi contoh adalah salah satu cara paling mudah yang bisa dilakukan untuk membuat si kecil menjadi sesuai apa yang Bunda dan Ayah inginkan. Termasuk pula dalam hal kedisiplinan. Jika Bunda dan Ayah ingin si kecil tumbuh menjadi pribadi yang disiplin, Bunda dan Ayah tentu haruslah menjadi contoh dan panutan yang baik.
Tentunya, si kecil akan lebih ringan dalam belajar berdisiplin jika Bunda dan Ayah turut melakukan hal yang sama. Disiplin bukan hanya dalam lingkup sekolah, belajar, dan tidur saja ya, Bunda. Membiasakan sarapan pagi juga termasuk disiplin. Ada kalanya Bunda dan Ayah juga harus bersikap dan berkata tegas, bukan untuk melarang si kecil, melainkan untuk melindunginya dari semua hal yang akan berakibat buruk untuk anak.
Mengembangkan sikap disiplin pada anak sejak ia masih belia ternyata sangat penting, lho, Bunda. Selain membuat si kecil lebih menghargai waktu dengan melakukan segala kegiatan yang bermanfaat, disiplin ternyata juga membuat hari-hari si kecil akan lebih teratur. Ia pun akan lebih mandiri dan peka serta peduli terhadap hal-hal di sekitarnya.
Yuk, biasakan si kecil untuk belajar hidup disiplin mulai dari sekarang.