Daya ingat atau memori adalah proses dalam mempertahankan, menyimpan, mengolah, serta mengingat berbagai kejadian di masa lampau yang diserap oleh otak. Otak manusia membentuk neuron untuk menyimpan berbagai informasi. Pembentukan neuron yang dilakukan secara intensif akan meningkatkan ketajaman daya ingat seseorang. Daya ingat seseorang sangat singkat dan spesifik sebelum berusia tiga tahun. Oleh karena singkatnya daya ingat pada usia tersebut, para orang tua harus selalu sabar mengingatkan anak untuk melakukan sesuatu.
Daya ingat seorang anak akan meningkat seiring dengan pertumbuhannya. Namun, dengan dorongan yang tepat, para orang tua dapat membantu mengasah daya ingat si kecil. Berikut ini ada beberapa cara meningkatkan daya ingat anak yang bisa Anda lakukan.
Bermain Sambil Belajar
Bermain adalah kegiatan yang bisa Anda lakukan sebagai cara meningkatkan daya ingat anak. Anda bisa melakukan aktivitas menyenangkan bersama si kecil, misalnya bermain sambil belajar. Ada sejumlah permainan yang bisa Anda mainkan bersama kecil untuk membantu merangsang daya ingatnya, seperti flash card, puzzle, atau permainan aneka warna dan bentuk.
Mengajak Anak Bernyanyi
Cara meningkatkan daya ingat anak bisa dengan mengajaknya bernyanyi. Jangan lupa juga untuk mengajak si kecil berjoget atau bertepuk tangan untuk menambah semangat dan kegembiraannya dalam belajar. Jika kegiatan ini dilakukan dengan rutin, anak akan menirukan nada serta lirik lagu yang kerap dinyanyikan dan mengingat informasi di dalamnya.
Bercerita Bersama
Anda dapat mendongengkan si kecil berbagai cerita sebelum tidur atau saat waktu luang sebagai salah satu cara meningkatkan daya ingat anak yang cukup efektif. Setelah selesai, ajak anak untuk mengingat jalan cerita, seperti nama tempat, tokoh, dan lain sebagainya. Pengulangan ini akan membuat mereka terbiasa mendengarkan serta merekamnya di dalam ingatan.
Memancing Anak untuk Bertanya
Pancing si kecil untuk bertanya tentang materi yang dipelajari. Anda bisa mengajak mereka untuk mencari jawabannya bersama di dalam buku. Menemukan jawaban saat membaca atau mendengarkan dipercaya dapat membantu meningkatkan daya ingat seorang anak. Selain itu, mereka akan merasakan kepuasan tersendiri ketika berhasil menemukan jawaban.
Memanfaatkan Rasa Ingin Tahu Si Kecil
Seorang anak biasanya memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Mereka akan terpukau dengan suatu hal yang baru, terlebih dengan hal yang berkaitan dengan apa yang mereka sukai. Jika ingin mengajarkan materi belajar yang menarik, Anda bisa menyajikannya dalam kemasan berbeda untuk meningkatkan rasa penasarannya.
Me-review Materi yang Dipelajarinya
Saat anak pulang dari sekolah, luangkanlah waktu untuk menanyakan apa saja yang dipelajari atau dilakukannya. Anda bisa meminta si kecil untuk menuliskannya dalam kertas menggunakan spidol berwarna, lalu gunakan kertas tersebut untuk me-review keesokan harinya. Hal ini bertujuan untuk membuat rangkaian ingatan di dalam otak anak.
Memperhatikan Asupan Nutrisi Anak
Selain melakukan beberapa cara sederhana di atas, Anda juga perlu memperhatikan asupan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh si kecil. Sumber makanan yang tepat dan kaya akan gizi berperan penting untuk meningkatkan daya ingat anak lho. Cukupilah asupan nutrisi dengan memberikannya makanan yang kaya akan vitamin, asam lemak esensial, asam folat, seng, dan zat besi untuk merangsang fungsi otaknya.
Nah, itu dia beberapa cara meningkatkan daya ingat anak yang bisa dilakukan oleh para orang tua. Sederhana bukan? Jadi, peran orang tua terbilang penting untuk membantu mengasah daya ingat anak ya.
All comments (1)
Alasan Anak Belajar Seni Tari, Kenapa? – Kelas Bahasa
[…] menghafalkan semua gerakan tari yang diajarkan. Setelah rutin mempelajari hal-hal baru, daya ingat dan kemampuan berpikir si kecil akan semakin […]
Reply