Tahukah Anda? Normalnya manusia memiliki 23 pasang kromosom dalam nukleus (inti) sel tubuh mereka. Suatu kelainan dapat timbul ketika seorang anak memiliki lebih atau kurang dari 23 pasang kromosom. Seorang anak dengan Down Syndrome terlahir dengan kelebihan kromosom 21 sehingga dia memiliki tiga kromosom 21.
Kelebihan kromosom 21 ini ternyata memiliki efek negatif pada perkembangan fisik dan mental anak. Serangkaian kondisi keterbatasan fisik dan mental akan menyertai anak dengan Down Syndrome. Oleh sebab itu, perawatan atau terapi spesial tentu diperlukan untuk seorang anak yang istimewa.
Sayangnya, Down Syndrome tidak dapat disembuhkan. Akan tetapi intervensi terapi sejak dini akan membantu anak menjalani hidupnya hingga dewasa. Nah, seperti apa perawatan dan terapi yang tepat untuk seorang anak dengan Down Syndrome? Simak pembahasannya sebagai berikut.
Perawatan fisik anak
cdn.secad.com.br
Anak dengan Down Syndrome memiliki fisik yang lebih lemah akibat rendahnya tonus otot. Perawatan terhadap kondisi fisik anak merupakan intervensi pertama yang harus dilakukan oleh orang tua. Perawatan fisik sangat penting karena keterampilan fisik merupakan dasar dari keterampilan lainnya.
Perawatan fisik yang dimaksud dapat berupa aktivitas maupun olahraga yang membantu mengembangkan kemampuan motorik. Selain itu, kekuatan otot serta keseimbangan dan postur tubuh juga harus dapat dilatih.
Orang tua perlu memerhatikan bahwa terdapat perbedaan bentuk fisik anak dengan Down Syndrome dibanding anak lain pada umumnya. Hal ini dapat menghambat pertumbuhan anak serta berakibat negatif dalam jangka panjang. Oleh sebab itu, perlu dilatih trik atau cara melakukan suatu aktivitas fisik sehari-hari yang baik untuk kondisi anak.
Hal lain yang tidak kalah pentingnya adalah mengajarkan anak agar dapat melakukan latihan fisik secara mandiri (self-care). Dengan demikian anak tidak perlu mengandalkan kehadiri orang lain untuk melatih fisiknya.
Terapi wicara
childdevelopment.com.au
Pada umumnya, anak dengan Down Syndrome lebih lambat dalam berbicara dibandingkan anak lain. Hal ini hendaknya tidak membuat orang tua khawatir terhadap kemampuan bicara anak.
Terapi wicara bertujuan untuk memperbaiki kemampuan berkomunikasi dan berbahasa anak. Anda dapat meminta pertolongan terapis wicara untuk mendampingi anak berlatih bicara.
Mengajarkan anak melakukan aktivitas sehari-hari
carriewithchildren.com
Salah satu tujuan merawat anak dengan Down Syndrome adalah agar anak dapat mandiri dan beraktivitas laiknya anak normal. Beberapa aktivitas mungkin memerlukan penyesuaian dengan kondisi anak.
Merawat emosi dan perilaku anak
prntexas.org
Rasa frustrasi akibat kesulitan berkomunikasi dapat muncul pada diri anak. Selain itu, anak mungkin bersikap kompulsif atau bahkan memiliki ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder). Oleh sebab itu orang tua perlu mencari cara yang tepat untuk merespons segala bentuk emosi dan perilaku yang ditampilkan oleh anak.
Orang tua mungkin memerlukan bantuan psikolog atau konselor kesehatan mental untuk menghadapi tingkah laku anak. Ingatlah selalu untuk menerima segala potensi dan kekurangan anak.
Berikan lebih banyak dukungan positif dibanding sikap disiplin yang kaku
fthmb.tqn.co
Sama seperti semua anak, sikap orang tua yang menunjukkan dukungan positif lebih dapat diterima oleh anak dengan Down Syndrome. Meskipun Anda telah membuat jadwal rutin per hari, berilah afeksi positif pada anak saat melakukan hal yang sesuai atau tidak sesuai.
Bergabung dengan komunitas
downsyndromecommunity.org
Bergabung dengan komunitas yang peduli akan Down Syndrome tidak hanya berguna bagi orang tua. Anak dapat bertemu temannya yang memiliki kondisi yang sama. Hal ini dapat melatih keterampilan sosial anak.
Sukses merawat anak berkebutuhan khusus ini tidak cukup hanya dengan teknik atau metode yang baik. Pikiran dan sikap orang tua sebagai pendukung sang anak merupakan faktor yang membawa keberhasilan dalam membesarkan anak istimewa ini.
