Masalah kesehatan tidak hanya dialami oleh orang dewasa saja. Si kecil yang tengah tumbuh dan berkembang pun kerap mengalami gangguan kesehatan. Hal ini terjadi lantaran metabolisme tubuh anak balita belum sepenuhnya sempurna sehingga rentan terkena berbagai macam penyakit. Gangguan kesehatan tidak hanya menyebabkan si kecil kesakitan, pertumbuhannya pun akan terhambat. Terlebih jika anak tengah dalam masa keemasannya.
Oleh karena itu, Anda wajib untuk memerhatikan kondisi si kecil dengan menjaga pola makan dan kualitas tidurnya. Lantas, apa saja sebenarnya masalah kesehatan yang kerap diderita anak balita? Berikut uraiannya.
Demam Tinggi
Sumber : HelloSehat.com
Sebenarnya demam bukanlah penyakit, melainkan tanda bahwa di dalam tubuh terjadi masalah. Ketimbang orang dewasa, anak-anak lebih sering mengalami demam. Setiap orang tua pasti akan merasa panik ketika suhu tubuh si kecil tiba-tiba meningkat drastis. Hal yang wajar mengingat kondisi ini dapat menjadi serius jika demam disertai dengan gejala lainnya.
Umumnya, masalah kesehatan ini disebabkan oleh infeksi virus. Misalnya, saat tenggorokan terluka atau si kecil terserang influenza. Meski terkesan sepele, bukan berarti Anda mengabaikan masalah ini. Cobalah untuk memberikan penanganan pertama demam pada anak, seperti melakukan kompres. Anda pun wajib mengecek suhu tubuhnya secara berkala.
Jika demam tak kunjung turun, beri si kecil obat penurun panas atau kunjungi dokter anak langganan Anda. Untuk mencegah terjadinya masalah ini, pastikan untuk selalu memberikan buah hati Anda asupan bergizi yang kaya vitamin dan mineral. Jaga kebersihan lingkungan sekitar agar terhindar dari berbagai macam kuman dan virus penyakit.
Gondongan
Sumber : FeedYeti.com
Gangguan kesehatan ini sering kali menyerang si kecil, utamanya anak yang suka beraktivitas di luar ruangan. Selain ditularkan melalui media udara, seperti batuk dan bersin, virus gondongan – paramyovirus dapat ditularkan melalui sentuhan. Misalnya, menyentuh gagang pintu yang sebelumnya dipegang oleh penderita atau barang milik penderita.
Sakit kepala, pegal-pegal, mudah lelah, dan hilangnya nafsu makan menjadi tanda umum penyakit gondongan. Jika anak mulai menunjukkan gejala tersebut disertai demam tinggi dan bengkak di kelenjar air liur maka segera beri si kecil obat penurun panas atau ibuprofen untuk meringankan rasa nyeri. Pastikan pula untuk memberikan anak asupan bergizi untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
Cacar Air
Sumber : Orami.co.id
Masalah kesehatan lainnya yang juga sering dialami si kecil adalah penyakit cacar air. Gangguan ini disebabkan oleh virus varicella zoster. Di mana tubuh akan mengeluarkan ruam kemerahan, yang kerap disertai dengan bintil berisikan air. Kondisi ini akan membuat si kecil kurang nyaman. Untuk mempercepat proses penyembuhan, tak ada salahnya untuk melakukan kunjungan ke dokter anak.
Campak
Sumber : HelloSehat
Campak hampir mirip dengan cacar air. Penyakit ini akan membuat anak Anda mengalami ruam merah dan pembengkakan di sejumlah kelenjar. Penyakit ini ditandai dengan demam tinggi dan ruam merah di sekujur tubuh. Dengan penyembuhan yang tepat dan perawatan dokter, campak akan sembuh dalam waktu tujuh hari.
Pink Eye
Sumber : allaboutvision.com
Pink eye atau konjungtivitis merupakan penyakit yang mudah menular. Biasanya penyakit ini terjadi karena kurangnya kebersihan lingkungan sekitar. Umumnya, pengobatan pink eye dibedakan menurut penyebabnya.
Jika masalah kesehatan ini terjadi akibat infeksi virus maka pengobatan yang paling tepat adalah memberikan anak tetes mata antiinflamasi. Sementara jika penyebabnya adalah bakteri maka pengobatannya adalah menggunakan tetes mata atau salep mata sesuai dengan tingkat keparahan.
Nah, itulah sejumlah masalah kesehatan yang kerap dialami si kecil. Dengan mengetahui lebih dini, Anda dapat mencegah terjadinya masalah tersebut.
