Salah satu penyebab kenapa anak zaman sekarang semakin kecanduan pada gawai adalah karena orang tua kerap melarang mereka bermain di luar rumah dengan alasan takut si anak terluka. Padahal ada banyak sekali pilihan games edukatif yang bisa dilakukan di luar ruangan untuk meningkatkan kemampuan motorik dan berpikir si kecil. Jika Anda memiliki pemikiran demikian, Anda bisa mencari tahu cara mencegah anak cedera saat beraktivitas.
Untuk mencegah anak cedera saat sedang bermain dengan teman-temannya, Anda bisa memulai dengan memeriksa keadaan tubuh si kecil, lingkungan bermain dan kemampuan tubuhnya dalam beraktivitas.
Keamanan Tubuh
Medcom.id
Mencegah anak cedera tubuh bisa dilakukan dengan cara memilihkan aktivitas yang sesuai dengan kemampuan tubuhnya. Ajak ia melakukan aktivitas yang menggunakan berat badannya seperti melompat atau bermain trampolin.
Jika Anda masih khawatir, penggunaan pelengkap keamanan seperti helm, pelindung mulut dan pelindung lutut juga akan sangat membantu Anda mencegah anak cedera. Usahakan memberikan si kecil minum air putih sebelum, saat sedang bermain dan setelahnya. Jika hari sedang panas di luar, balurkan sun screen atau minta dia mengenakan topi. Jika cedera tidak terhindarkan, segera lakukan penanganan.
Memastikan Keamanan Tempat Bermain
keselamatankeluarga.com
Cara kedua mencegah anak cedera adalah dengan memastikan kondisi tempat bermainnya. Jika anak masih balita, pastikan di sekitarnya tidak ada peralatan yang rusak, sudut yang tajam atau permukaan yang tidak rata.
Kalau Anda ingin melibatkannya dalam aktivitas olah raga, sesuaikanlah dengan ukuran tubuh dan kemampuannya. Jangan terlalu lama membiarkannya berenang di air dingin dan pakaikan baju yang sesuai dengan tempat bermainnya.
Skill
johnsonsbaby.co.id
Anda juga bisa mencegah anak cedera dalam aktivitas luar ruangan dengan melakukan aktivitas yang bervariasi. Anak yang masih kecil sebaiknya tidak diajari satu jenis olahraga dalam jangka panjang. Usahakan untuk melakukan variasi dengan mengganti jenis olahraga yang dimainkan setiap sebulan sekali. Memainkan olahraga yang sama dalam waktu yang lama akan membuat peluang cedera lebih besar.
Mencegah Cedera Emosional
Friso.co.id
Aktivitas luar ruangan dalam kadar yang tepat akan membantu meningkatkan rasa percaya diri anak serta mengurangi kecemasan dan stres. Dalam aktivitas ini, bukan hanya cedera fisik yang bisa terjadi, tapi juga cedera secara emosional. Terutama jika ia bermain dalam kelompok dengan teman-temannya.
Mengajaknya bermain di luar ruangan adalah tentang bagaimana Anda membuatnya merasa senang dan menjaga kesehatan tubuhnya. Simak beberapa tips berikut ini agar anak tidak mengalami cedera emosional dalam olahraga dan aktivitas luar rumah yang ia lakukan:
- Jika anak Anda menolak untuk melakukan jenis aktivitas tertentu, jangan memaksanya. Anda bisa mencoba bertanya kenapa dia tidak mau dan coba pikirkan tentang opsi penggantinya.
- Jika Anda merasa anak memerlukan bantuan membangun skill dan rasa percaya dirinya, carilah teman yang bisa menjadi rekan bermainnya di rumah.
- Hindarkan si kecil dari segala bentuk kritikan, bersikap kasar dan berteriak saat sedang bermain di luar ruangan.
- Jangan ragu untuk bertanya kepada orang tua lain apakah mereka punya kenalan pelatih yang bisa membantu si kecil mengasah kemampuan olah raganya.
- Kalau si kecil melakukan sesuatu yang tidak biasa ia lakukan seperti mencetak skor atau berhasil memecahkan rekor lompat tinggi yang ia lakukan sebelumnya, jangan ragu memujinya.
- Jadilah pendukung terbesar untuk anak dengan mengatakan hal-hal positif kepadanya seperti, “Ayah suka kalau lihat kamu main,” atau “Nggak apa-apa kalah, nanti bisa latihan lagi,” dan sebagainya.
Tidak ada orang tua yang ingin anaknya terluka secara fisik dan mental saat sedang bermain. Namun melarang anak beraktivitas di luar rumah adalah hal yang kurang bijak. Anda bisa mengikuti langkah mencegah anak cedera di atas untuk membantu si kecil bermain aktif dan tetap aman.
