Anak Bersikap Egois? Beginilah 5 Cara Mendidik dan Mengatasinya

wordpress.com

Salah satu perilaku buruk yang tak boleh dipelihara oleh anak-anak ialah egois. Bila anak bersikap egois, hal pertama yang harus Anda lakukan ialah mencari tahu sebab anak bersikap demikian. Setelah menemukan penyebabnya, barulah mencari tahu cara mendidik dan mengatasi sikap egois pada si kecil.

Apabila egois tak segera ditangani, dikhawatirkan mereka akan berubah menjadi pribadi yang apatis di kemudian hari. Sekarang, mari ulas satu per satu bagaimana cara efektif menangani anak yang egois berikut ini:

Menjadi teladan untuk anak-anak

Menjadi teladan untuk anak-anak-wordpress.com

Menjadi teladan untuk anak-anak-wordpress.com

Sebagai orang tua, Anda merupakan pendidik moral pertama bagi anak-anak. Baik-buruk pribadi anak nantinya, tak lepas dari perilaku yang dicontohkan orang tua. Ibarat cermin, jika tindak-tanduk orang tuanya baik, maka baik pula sikap anak-anaknya.

Pada dasarnya, sikap egois tidak muncul dengan sendirinya, melainkan muncul akibat perilaku orang di sekitarnya. Salah satu faktor penyebabnya yaitu orang tua terlalu berlebihan dalam memberikan perhatian, sehingga anak-anak cenderung bersifat egois dan susah untuk hidup mandiri.

Untuk meminimalisasi anak bersikap egois, alangkah baiknya Anda menjadi teladan bagi si kecil. Dimulai dari hal sederhana, seperti menampilkan budi pekerti luhur yang mudah dicontoh oleh sang buah hati.

Tumbuhkan empati pada si kecil

Tumbuhkan empati pada si kecil – cdn.rockingmama.id

Bunda, jika anak bersikap egois, tanamkan empati yang kuat agar mereka menjadi pribadi yang peduli pada orang lain. Nilai empati akan membantu Anda menumbuhkan nilai kasih sayang dan sikap saling tolong-menolong pada diri si kecil.

Mulailah dengan mengajarkan anak tentang pentingnya berbagi. Misalkan, berbagi makanan kepada teman ketika anak membawa bekal ke sekolah. Atau ceritakan tentang sosok-sosok yang berjiwa penolong agar hati mereka tergerak untuk melakukan hal yang sama.

Menasihati dengan lemah lembut

Menasihati dengan lemah lembut – debusana.com

Anak bersikap egois? Bunda, bisa saja hal itu terjadi akibat kesalahan orang tua saat berbicara pada anak. Nasihat merupakan metode yang sering digunakan orang tua untuk mengubah sifat buruk anak-anak. Namun, perlu diperhatikan nih, bagaimana agar nasihat yang Anda berikan bisa efektif dan mudah diterima oleh si kecil.

Cobalah untuk menahan emosi ketika memberikan nasihat kepada anak yang bersikap egois. Pilih kata-kata yang lemah lembut sehingga nasihat tersampaikan dengan baik. Jangan lupa untuk menjelaskan dampak positif dan negatif dari sikap egois agar anak bisa memilih perilaku mana yang pantas untuknya.

Mengajarkan betapa pentingnya menghargai perasaan orang lain

Mengajarkan betapa pentingnya menghargai perasaan orang lain – hellosehat.com

Sikap egois membentuk anak menjadi pribadi yang individualis. Terkadang, mereka hanya mementingkan perasaannya sendiri tanpa mau memahami apa yang dirasakan oleh orang lain. Sebagai contoh, enggan memberikan kursi prioritas padahal di depannya ada ibu hamil atau orang lanjut usia. Mereka yang egois hanya berpikir jika mereka berdiri, ia akan pegal. Mengapa tidak berpikir sebaliknya, yang tidak hamil saja pegal untuk berdiri, apalagi yang sedang hamil.

Nah, cara efektif untuk mengajarkan anak menghargai perasaan orang lain adalah dengan mengajak anak memperhatikan keadaan di sekelilingnya. Lalu, berikan nasihat yang dapat menggerakkan hati mereka agar si kecil tersadar dengan sendirinya.

Berhenti menuruti segala kemauan anak

Berhenti menuruti segala kemauan anak- lollypop.com

Mengabulkan permintaan anak adalah bentuk kasih sayang yang biasanya diberikan oleh orang tua. Akan tetapi, tidak semua kemauan anak harus dikabulkan, lho, Bunda. Bila terus memberikan apa yang diminta anak, anak akan berpikir bahwa semua orang pasti mau melakukan segala sesuatu untuknya.

Lalu bagaimana sikap orang tua seharusnya? Pertama, pastikan apakah permintaan itu baik untuknya atau apakah Anda mampu menuruti segala kemauannya. Bila memang orang tua tidak bisa menuruti apa yang anak inginkan, berikan alasan mengapa Anda menolak permintaan tersebut. Dengan begitu, anak akan mudah menerima dan mengerti kondisi orang tuanya.

Demikianlah tips yang harus dilakukan orang tua ketika anak bersikap egois. Semoga ulasan di atas membantu Anda agar lebih bijak dalam menghadapi si kecil yang selalu ingin menang sendiri. Jangan lupa, hindari meluapkan emosi yang berlebihan selama proses mendidik anak-anak, ya, Bunda.

Exit mobile version