Inilah 5 Permainan Anak yang Bisa Membuat Anak Melupakan Gawainya

Saat ini sudah semakin canggih karena memiliki berbagai permainan yang seru dan menarik. Ini membuat anak terlalu asyik dan melupakan lingkungan sekitarnya.  Banyak orang tua akhirnya berusaha semaksimal mungkin membuat anak melupakan gawainya.

 

Bila bermain gawai ini dilakukan dalam waktu yang terbatas memang tidak masalah, namun anak banyak yang sulit melepaskan gawainya.  Kondisi seperti ini tentu saja bisa mengganggu kegiatan belajar dan tugas rumah, konsentrasi anak,  serta tumbuh kembang mereka.  

 

Bahkan ada anak yang sampai lupa makan gara-gara bermain game di Android mereka. Mereka mudah menyebut berbagai macam game menarik dan video di You Tube, namun lupa bagaimana memanggil nama ayah dan ibu. Ini terjadi karena jarang adanya komunikasi dua arah. Smartphone hanya bisa melakukan komunikasi searah.

Oleh karenanya sebaiknya Anda sebagai orang tua memberikan variasi untuk bermain secara konvensional. Ini agar anak juga bisa aktif bergerak dan membangun imajinasi.

 

Jangan khawatir masih banyak permainan yang mendidik namun seru yang bisa dilakukan bersama. Inilah 5 permainan yang bisa mengalihkan perhatian anak dan membuat anak melupakan gawainya

1. Lego

 

Source - pixabay

Source – pixabay

Menyusun Lego menjadi salah satu mainan edukatif yang sangat baik untuk mengasah imajinasi serta saraf motorik halus anak. Melalui bagian potongan lego kecil-kecil ini, anak diajak untuk berimajinasi menyusun kontruksi rumah, taman, jalan, gedung, mobil,  orang hingga robot yang menarik.

 

Permainan lego juga tidak membosankan bagi anak karena anak bisa memilih tema dan variasi lego yang akan mereka mainkan. Koleksi lego ini banyak jenisnya sehingga bisa membuat anak melupakan gawainya.

2. Bermain Peran

 

Source – pixabay

Permainan peran bisa sangat mengasyikkan sekaligus mengembangkan daya imajinasi anak. Dengan bermain peran bersama teman sebaya, anak bisa dialihkan perhatiannya dari gawai.

Anda bisa membelikan anak baju seragam profesi yang mereka sukai seperti seragam polisi, tentara, pilot, hingga chef dan pramuniaga. Anak bisa asyik mengembangkan imajinasinya, saat berperan sebagai kasir di minimarket atau chef di sebuah restoran.  Selain itu mereka juga belajar berinteraksi dan bersosialisasi bersama teman-teman.

3. Adu Gasing

 

Source -pixabay

Gasing merupakan sebuah permainan tradisional yang hingga saat ini masih bertahan meskipun sudah mulai jarang dimainkan. Kenapa Anda tidak mencobanya agar bisa membuat anak melupakan gawainya?

 

Saat ini gasing tampil dengan warna-warni yang mencolok dan lebih mudah untuk dimainkan bersama anak. Adu gasing pasti bisa menjadi permainan seru bagi anak bersama teman-temannya. Ini karena permainan ini bisa menjadi tantangan tersendiri bagi anak untuk dapat mengalahkan teman sebaya dalam pertandingan.

4. Kotak Sensorik

 

Source – pixabay

Permainan sensoris ini akhir-akhir ini memang sering banyak muncul di linimasa media sosial. Permainan ini merupakan aktivitas yang merangsang panca indera anak. Selain itu permainan ini bisa melatih motorik kasar  dan halus anak,  mengembangkan daya imajinasi,  dan kemampuan berbahasa anak.

 

Bahan permainan ini sederhana dan mudah dibuat di rumah. Anda tinggal mempersiapkan peralatan  terdiri dari sebuah kotak besar berisi semua benda yang bisa disentuh seperti beras, kacang-kacangan, manik-manik, batu-batu kecil,  pasir, daun, dan jerami.


Anda bisa mendekatkan anak pada kotak sensorik dan biarkan anak melakukan apa saja, berjalan dan menyentuh berbagai benda dengan tangannya. Lalu tunjukkan anak cara menggunakan sekop untuk memindahkan berbagai benda dari satu kotak ke kotak lainnya.

5. Bermain air

Source – pixabay


Anda hanya perlu menyediakan kotak air besar yang saat ini banyak dijual di toko. Lalu masukan manik-manik berwarna, kerikil, dan berbagai jenis mainan. Jelaskan pada anak cara meletakkkan tangan di bawah air dan menyentuh benda-benda mainannya tersebut di dalam air.


Anak biar bermain dan memilih mainan dalam  wadah kotak air tersebut. Permainan ini bisa menghibur sekaligus membuat anak melupakan gawainya. Mereka akan menikmati bermain di air sambil melihat mainan mereka ada yang mengapung dan tenggelam di kotak air tersebut.

Exit mobile version