Begini Tips dan Trik Menangani Anak Manja dan Rewel

i2.wp.com

Anak-anak itu spesial. Mereka memerlukan kasih sayang dan perhatian yang lebih dari orang dewasa. Jika tidak mendapatkan apa yang mereka inginkan, sering kali menangis, merengek,  dan mengamuk menjadi pilihan. Seberapa keras orang tua membujuk dan menenangkan, tetap saja anak manja dan rewel bersikeras meminta barang yang diinginkan. Padahal, belum tentu barang itu mereka butuhkan.

Di saat kondisi seperti itu, Anda sebagai orang tua pasti akan beradu argumen—dengan pasangan atau diri sendiri—antara membelikan atau menolaknya. Jika membelikan, Anda takut itu akan menumbuhkan sikap manja pada diri anak. Sementara jika tidak, anak akan semakin rewel dan susah untuk ditangani.

Nah, bagi Anda yang kebingungan menghadapi anak manja dan rewel, berikut tips dan triknya:

Ajak Anak untuk Berkomunikasi dengan Lembut

anak manja dan rewel

hellosehat.com

Komunikasi merupakan satu cara untuk tahu apa yang menjadi keinginan si kecil. Ketika mereka hanya merengek dengan segala tingkah rewelnya, Anda bisa duduk di sebelah si kecil dan mulai mengajaknya berbicara. Dengan kata-kata lembut, Anda bisa menanyakan apa yang dia minta. Memelankan suara sembari mengusap tangan atau punggung anak, juga bisa membantu anak untuk bisa sedikit tenang. Hingga akhirnya mereka mau mengatakan apa yang menjadi keinginannya.

Diamkan Sejenak Anak yang Menangis

media.tabloidbintang.com

Emosi yang meluap akibat tidak sabar, bisa berujung kekerasan pada anak. Meski hanya mencubit atau menjewer. Memang itu terlihat kecil dan sepele. Akan tetapi, efeknya bisa terus bertahan hingga anak dewasa. Apalagi jika Anda mencubit, menjewer atau memukul setiap kali anak manja dan rewel. Anak bisa menganggap jika Anda adalah orang yang jahat dan menyimpan dendam atau rasa sakit sampai dewasa kelak.

Hal itu tidak baik untuk perkembangan si kecil. Karena itu, sebaiknya Anda menghindari cara menenangkan dengan bermain fisik. Ketika Anda merasa sudah tidak sanggup menangani si kecil yang rewel, menjauh menjadi solusi. Diamkan anak sejenak sembari mengatur emosi. Meski tangisan anak terdengar mengganggu, tapi biarkan saja. Berikan anak waktu untuk berpikir jika apa yang mereka inginkan tidak selamanya harus terpenuhi.

Jangan Mudah Luluh dengan Keinginan Anak

magazine-cdn.orami.co.id

Sebagai orang tua, Anda pasti akan berusaha memberikan yang terbaik untuk anak. Sebisa mungkin Anda akan memenuhi apa yang mereka inginkan dan butuhkan. Hanya saja, tidak semua keinginan mereka harus dituruti.

Sejak dini, Anda bisa mengajarkan pada anak arti berusaha. Dengan cara memberi pengertian jika barang yang mereka minta tidak semua harus ada dan didapatkan. Anak harus berusaha dulu untuk bisa memperoleh apa yang mereka inginkan. Seperti belajar menabung untuk membeli barang tersebut. Anda pun dapat menjanjikan barang tersebut sebagai hadiah jika mereka bisa berprestasi. Dengan begitu, secara perlahan anak akan mampu berpikir dewasa. Mengerti jika semuanya tidak bisa mereka dapatkan dengan mudah tanpa berusaha.

Berbeda jika Anda mudah luluh terhadap keinginan anak. Kelak, mereka akan tumbuh menjadi anak manja dan rewel. Setiap menginginkan sesuatu, Anda harus menurutinya. Jika tidak, mereka akan semakin merengek dan mengamuk dalam setiap kesempatan. Tidak peduli di mana pun tempatnya.

Tahan Emosi untuk Tidak Memarahi Apalagi Memukul

d2n07hlz0u1bqk.cloudfront.net

Kesal dan emosi itu merupakan hal yang wajar ketika Anda tidak kuat melihat anak manja dan rewel. Apalagi jika berada di tempat umum. Anda pasti akan malu jika tidak berhasil menenangkannya dengan segala bujuk dan rayuan.

Namun, di tengah emosi apa pun, usahakan untuk tetap tenang. Sebisa mungkin, Anda jangan termakan emosi hingga akhirnya bermain fisik seperti mencubit, menjewer, atau bahkan memukul disertai kata-kata kasar. Hal itu tidak akan membuat anak tenang dan berhenti dari sikap rewelnya. Anak justru akan semakin mencamuk.

Empat tips dan trik dalam mengatasi anak manja dan rewel tersebut bisa Anda praktikkan pada si kecil di rumah. Selamat mencoba!

Exit mobile version