Bisa dibilang, usia dini adalah masa paling efektif untuk proses pengembangan kreativitas seorang anak. Mengingat dalam rentang usia ini, anak memiliki kreativitas alamiah yang ditunjukkan dengan adanya antusiasme yang tinggi terhadap segala sesuatu yang baru.
Tinggal bagaimana orang tua mampu mengawal perkembangan anak dengan membangun suasana bermain dan belajar yang dapat melatihnya mengungkapkan cara pandangnya secara bebas. Tentunya, dalam hal ini, dibutuhkan banyak media dan aktivitas agar anak bisa mengasah kreativitas, keterampilan, serta bakat dan minatnya.
Untuk anak di bawah 3 tiga tahun (Batita), aktivitas yang cocok adalah kegiatan yang berhubungan dengan kemampuan motorik halus. Mengingat mereka tengah berada dalam proses membangun kekuatan otot-otot jari, serta melatih koordinasi antar bagian anggota tubuh. Nah, berikut 3 aktivitas pintar untuk anak batita, yang bisa Anda terapkan.
Mewarnai dan Menggambar
Mewarnai Dan Menggambar – ParentMap.
Di usia ini, ajak anak untuk mulai belajar mengenal alat-alat tulis, seperti pensil warna dan krayon, untuk kemudian menikmati kegiatan dengan alat-alat tersebut. Dampingi dan sibukkan mereka dengan aktivitas corat-coret, baik itu mewarnai maupun menggambar. Meski memang, yang mereka lakukan masih sebatas menggerakkan alat tulis secara bebas sesuai dengan keinginan mereka.
Aktivitas seperti ini pada dasarnya sangat baik untuk meningkatkan imajinasi dan kreativitas anak, serta juga merupakan sarana ekspresi dari emosi mereka. Melalui aktivitas ini pula, otot-otot jari tangan akan dilatih untuk menjadi lebih kuat. Hal ini penting sebagai pondasi untuk aktivitas motorik halus dan kasar di tahap usia selanjutnya.
Hanya saja, Anda memang harus menyediakan media kreatif yang cukup agar anak-anak tidak menuangkan kreativitasnya di dinding, di lantai, atau di tempat lainnya. Anda bisa menyediakan buku-buku mewarnai, buku gambar, ataupun buku wipe clean.
Menggunting – Menempel
Menggunting Dan Menempel – Netmums
Selain mencorat-coret, aktivitas pintar untuk anak batita lainnya adalah menggunting dan menempel. Dengan aktivitas ini, anak akan mulai belajar untuk mengenal berbagai macam bentuk, warna, dan karakter. Daya kreativitas dan imajinasi mereka pun akan dilatih ketika anak akan merangkai atau menempelkan stiker. Bebaskan mereka untuk melakukannya sesuai dengan keinginan.
Lebih dari itu, aktivitas pintar untuk anak batita yang satu ini juga akan melatih kekuatan otot-otot jari, baik itu selama proses menggunting maupun menempel. Daya konsetrasi anak juga akan dilatih mengingat aktivitas ini membutuhkan koordinasi antara mata dan pergerakan tangan.
Untuk keselamatan, sebaiknya pilihlah gunting khusus untuk anak yang terbuat dari plastik, agar tidak membahayakan anak maupun orang lain di sekitarnya. Tata cara pengggunaan gunting yang benar juga penting untuk Anda ajarkan, agar proses menggunting bisa berjalan lancar dan aman. Serta, jangan lupa untuk menjelaskan pada anak bahwa tidak semua kertas bisa mereka gunting. Hal ini penting untuk mengantisipasi antusiasme berlebih anak terhadap sebuah aktivitas yang tengah mereka senangi.
Finger Painting
Finger Painting – Little Pearls Of Wisdom
Aktivitas pintar untuk anak batita yang juga direkomendasikan untuk Anda terapkan adalah Finger painting. Secara sederhana, Finger painting dapat diartikan sebagai teknik melukis dengan menggunakan jari dan tangan. Dengan aktivitas ini, imajinasi dan kreativitas anak –utamanya di bidang seni—akan diasah, melalui permainan warna, bentuk, tekstur, dan lainnya.
Di samping itu, sejumlah penelitian juga menyebutkan bahwa finger painting adalah salah satu kegiatan yang dapat mengoptimalkan perkembangan otak. Mengingat aktivitas ini melibatkan hampir seluruh indra manusia, mulai dari penglihatan, sentuhan, hingga penciuman. Kegiatan ini pun akan membantu merangsang saraf motorik halus anak, ketika tangan dan jari mereka saling bergerak dan bergesekan dengan media-media finger painting.
Agar aktivitas ini lebih aman dan ramah anak, sebaiknya gunakan bahan cat khusus finger painting yang aman bagi kulit serta pencernaan anak. Hal ini penting untuk mengantisipasi kejadian anak memakan atau merasakan cat-cat tersebut.
Nah, itulah beberapa aktivitas pintar untuk anak batita guna merangsang kreativitas, keterampilan, serta bakat dan minat anak.