Masa-masa kuliah adalah masa yang menyenangkan bagi sebagian besar orang. Tidak perlu lagi memakai seragam ataupun takut di-setrap karena telat. Mahasiswa juga bukan cuma datang dan mengikuti mata perkuliahan, tetapi juga bisa mengikuti segala macam kegiatan, mulai dari UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) sampai organisasi kampus paling bergengsi, BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa).
Ikut berorganisasi di kampus memang bisa dibilang keren dan menjadi anggotanya pun juga tidak mudah. Terkadang serangkaian tes diperlukan demi terbentuk dan terkumpulnya benih-benih unggul guna menopang aspirasi teman-teman.
Tanpa disadari ikut organisasi kampus bukan cuma untuk bersenang-senang atau seru-seruan saja, tetapi juga punya keuntungan lainnya. Apa saja keuntungan berorganisasi saat kuliah yang bisa diperoleh? Yuk, disimak ulasannya berikut ini.
1. Menambah jaringan pertemanan
Pertemanan – pixabay.com
Teman-teman di kuliah tentu berbeda dengan teman-teman saat masih bersekolah dulu yang sebagian besar berasal dari lingkungan terdekat. Bisa saja saat kuliah, kamu belum memiliki teman karena jauh dari kota asal, jadi kamu harus berusaha mendapat teman.
Dengan mengikuti organisasi kampus, kamu bisa menambah jaringan pertemanan, mulai dari teman beda jurusan sampai senior. Bahkan saat kesulitan dengan mata kuliahmu, kamu bisa menanyakan pada senior yang sudah lebih dulu memelajarinya.
2. Waktu tidak terbuang sia-sia
Materi Kampus – pixabay.com
Kuliah yang jadwalnya tidak menentu terkadang membuat jenuh, tetapi lain halnya kalau mengikuti kegiatan kampus. Dengan mengikuti organisasi, waktu yang kamu punya tidak akan terbuang sia-sia, karena biasanya selalu ada rencana kegiatan yang terus berjalan. Perencanan atau persiapan dalam kegiatan inilah yang akan membuat waktumu terisi.
Bukan hanya sibuk dengan hal-hal bermanfaat, keuntungan berorganisasi saat kuliah adalah mengurangi rasa jenuh di tengah-tengah masa perkuliahan.
3. Belajar public speaking dalam organisasi
Bicara Publik – pixabay.com
Dalam berorganisasi kamu dituntut untuk terus aktif dalam forum. Bukan hanya aktif dalam rencana kegiatan yang dijalankan, kamu juga harus aktif mengeluarkan pendapatmu. Tentunya hal ini memberi manfaat yang sangat positif, karena kamu jadi lebih berani berkomunikasi dei depan orang banyak. Public speaking kamu jadi lebih lancar dan tidak perlu lagi malu-malu berbicara depan forum atau dalam diskusi umum.
4. Mudah mendapat kerja
Kerja – pixabay.com
Beberapa perusahaan tidak hanya melihat pengalam kerja sebelumnya apa yang dimiliki pelamar atau calon karyawannya. Beberapa perusahaan melihat seberapa aktifnya kamu dalam berorganisasi. Karena dengan berorganisasi, kamu bisa jadi menandakan sebagai calon karyawan yang mampu mengeluarkan pendapat dan pandai bersosialisasi.
Mental yang kamu miliki juga terbukti mampu melalui tekanan yang dipenuhi berbagai pendapat dari teman-teman seorganisasi.
5. Dikenal dosen
Murid dan Dosen – Pixabay.com
Terkadang dikenal dosen malah menjadi ketakutan tersendiri bagi mahasiswa. Ini biasanya karena namamu akan lebih sering dipanggil untuk presentasi di depan kelas atau melakukan tugas lainnya.
Namun, keuntungan lain bisa kamu dapat dari dikenal dosen saat mengikuti organisasi. Karena organisasi bukan cuma terkait dengan teman atau senior saja, tetapi juga dosen-dosen bahkan rektorat.
Dengan dikenal dosen, kamu jadi lebih bisa menanyakan mata kuliah yang sekiranya kurang dipahami sehingga kamu jadi lebih paham. Bahkan mungkin kamu bisa lulus dengan cepat atau tepat waktu.
Dengan mengetahui keuntungan berorganisasi saat kuliah, kamu tidak perlu ragu-ragu lagi untuk bergabung. Melalui organisasi, kamu bukan hanya bisa belajar, tetapi juga mendapatkan pengalaman bermanfaat yang bisa berpengaruh terhadap karier dan masa depanmu.
