Manfaat Berwisata bagi Anak dan Pengaruhnya bagi Kecerdasan si Kecil

Berwisata atau liburan tentu menjadi aktivitas yang menyenangkan bagi seluruh anggota keluarga. Namun, tahukah Anda bahwa ternyata ada banyak manfaat yang bisa didapat anak-anak dari aktivitas tersebut?. Bukan hanya sekadar memberikan kebahagiaan, berikut beberapa manfaat berwisata bagi anak:

Meningkatkan Kemampuan Sosialisasi

Saat berwisata, Anda dan keluarga tentu akan bertemu dengan orang-orang baru. Bisa jadi orang yang Anda temui berbeda ras, suku, kewarganegaraan, atau warna kulit.

Bertemu dengan orang-orang baru dapat membantu meningkatkan kemampuan sosialisasi pada anak. Selain itu, juga dapat memberikan pembelajaran bagi anak tentang menghargai perbedaan.

Mengurangi Tingkat Stres

Salah satu manfaat berwisata bagi anak lainnya yaitu meningkatkan kemampuan konsentrasi. Saat berwisata dan merasakan suasana baru yang menyegarkan, tubuh akan mengeluarkan hormon kebahagiaan (oxytocin, opioid, dan dopamine) yang dapat mengurangi tingkat stres pada anak.

Meningkatkan Kemampuan Konsentrasi

Berwisata juga dapat melatih system Limbic di dalam otak sehingga dapat meningkatkan perkembangan otak dan meningkatkan kemampuan konsentrasi pada anak. Jika kemampuan konsentrasi meningkat, maka kemampuan belajar juga akan meningkat.

Meningkatkan Kesehatan Fisik dan Mental

Saat berwisata, Anda tentu melakukan hal-hal yang tidak biasa Anda lakukan di rumah, misalnya bermain istana pasir bersama si kecil, berlarian dengannya sambil menyusuri pantai, atau melakukan aktivitas menarik lainnya. Hal ini, ternyata sangat baik bagi kesehatan fisik dan mental anak.

Meningkatkan Kemampuan Komunikasi

Saat liburan, anak tentu akan bertemu dengan orang-orang baru seperti wisatawan lainnya, penjaga tiket, tukang perahu, dan lainnya. Pertemuan dengan orang baru inilah yang dapat meningkatkan kemampuan komunikasinya. Anak akan belajar bagaimana orang tuanya berkomunikasi dengan orang-orang tersebut, bahkan bisa juga anak mempelajari bahasa baru dari interaksi tersebut.

Menjauhkan Diri dari Sifat Konsumtif

Mengajak anak berwisata jauh lebih bermanfaat daripada membelikannya mainan mahal yang membuatnya terkungkung di dalam rumah. Meskipun sama-sama mengeluarkan biaya, tetapi manfaat berwisata bagi anak jauh lebih banyak dibanding mainan yang sebentar saja mungkin dapat membuat si kecil bosan. Kebiasaan mengajaknya berwisata dapat mengurangi keinginanannya untuk membeli banyak mainan.

Melatih Anak untuk Menerima Hal Baru dan Berani terhadap Tantangan

Berwisata jelas dapat memberikan pengalaman baru bagi anak. Bukan hanya bertemu dengan banyak orang baru, tetapi juga suasana baru dan pengalaman yang mungkin belum pernah dia dapatkan sebelumnya.

Mengajak anak berwisata, secara tidak langsung mengajarkan kepadanya tentang bagaimana menerima hal baru dan tantangan baru. Hal ini dapat membantu membentuk karakter anak yang berani menghadapi tantangan di jenjang kehidupannya yang selanjutnya.

Melatih Anak Bertanggung Jawab

Manfaat berwisata bagi anak lainnya yaitu tentang tanggung jawab. Kok, bisa? Ya, saat Anda hendak bepergian, Anda dapat meminta si kecil menyiapkan mainan atau barang lainnya yang ingin dia bawa. Meskipun pada akhirnya Anda yang akan membereskan dan melakukan packing, setidaknya anak sudah belajar bertanggung jawab terhadap barang atau keperluan yang akan dia bawa.

Membuat Anak Lebih Ceria

Manfaat berwisata bagi anak yang selanjutnya yaitu membuat anak lebih ceria. Saat berwisata, tubuh secara otomatis mengeluarkan hormon kebahagiaan. Selain itu, secara psikologis anak akan merasakan “quality time” bersama orang tua. Perasaan disayangi, diperhatikan, dan dicintai oleh orang tua merupakan kebahagiaan terbesar bagi anak. Kebahagiaan inilah yang membuatnya menjadi anak yang lebih ceria.

Demikian beberapa manfaat berwisata bagi Anak. Selamat berwisata bersama buah hati tercinta.