Inilah Yang Sebaiknya Dilakukan Orang tua Jika Anak Diejek Temannya!

understood

Si kecil baru saja masuk prasekolah dan memiliki banyak teman. Namun satu di antara teman-temannya suka mengejek hingga ia menangis dan bahkan enggan pergi ke sekolah. Saat anak diejek temannya, mungkin ia merasa bingung karena selama ini ia diajarkan oleh orang tuanya mengenai konsep diri yang baik. Misalnya anak disebut orang tuanya sebagai ‘anak cantik’ atau ‘anak pintar’, sementara di sekolah ia justru mendapat julukan ‘si jelek’ atau ‘si bodoh’.

Diejek orang memang merupakan hal yang dapat dialami oleh siapa saja. Dan siapapun tentunya tidak suka bila diejek ataupun di-bully. Lantas, apa yang dapat kita lakukan sebagai orang tua bila anak mengadu karena anak diejek temannya?

 

Menunjukkan empati pada kesedihan si kecil

Anak Diejek Temannya

rd

Dengarkan keluh kesah anak dengan sabar dan katakan, “Mama tahu kalau kamu pasti sedih dan tidak suka diejek seperti itu”. Kemudian tanyakan pada si kecil, apa alasan teman-teman mengejeknya? Bila ia diejek karena jelek atau gendut, tanyakan padanya apakah yang dikatakannya itu benar?

Hal ini dapat dilakukan untuk mengajarkan anak untuk mengenali dirinya sendiri, termasuk dirinya. Apabila anak diejek temannya karena ia bertubuh gemuk, maka ajak si kecil untuk memperbaiki penampilannya agar tidak diejek lagi. Anda dapat mengajaknya untuk berolahraga dan mengajaknya makan makanan sehat.

 

Ajarkan untuk berbesar hati

parents

Si kecil mungkin akan merasa kesal dan rendah diri karena diolok-olok temannya, Anda dapat menunjukkan kelebihan anak yang dimilikinya untuk membuatnya besar hati. Misalnya ia pandai berhitung, rajin belajar, atau pintar bernyanyi. Dengan begitu, kepercayaan dirinya akan bangkit lagi dan tidak merasa rendah diri dibandingkan teman-temannya.

 

Dekati Anak Yang Mengejek

durban-getitonline

Apabila ejekan yang dilontarkan teman si kecil sudah keterlaluan, cobalah dekati anak ini dan ajak bicara dengan santai. Kemudian tanyakan baik-baik padanya, mengapa ia mengejek anak Anda dan katakan bagaimana perasaannya bila ia ada di posisi anak Anda karena apa yang ia lakukan telah menyakiti perasaan anak Anda, serta apakah kalimat ejekannya itu sesuai dengan kenyataannya.

Obrolan ini dapat membuat teman si kecil yang suka mengejek ini menjadi berpikir kembali, apakah mengejek itu merupakan sikap yang baik atau buruk, sekaligus mengajarkan seperti apa definisi ‘jelek’ yang ia lontarkan pada anak Anda. Dengan cara seperti ini, ia akan memahami bahwa hal tersebut tak patut diucapkan kepada teman.

 

Bicara dengan orang tua anak yang mengejek

additudemag

Tak ada salahnya bila Anda bertemu dengan orang tua si anak yang suka mengejek dan bicara baik-baik padanya, meski respons orang tua anak tersebut belum tentu baik atau bahkan tidak percaya dengan apa yang Anda dikatakan. Tetapi setidaknya, mereka mengetahui bahwa anaknya berperilaku buruk sehingga dapat menasihatinya untuk mengubah sikapnya.

Katakan bahwa anaknya kerap mengejek anak Anda sehingga menyebabkan si kecil menjadi sedih dan mintalah agar mereka menasihati anaknya untuk menghentikan kebiasaan mengejek tersebut dan katakan bahwa kata-kata ejekan tersebut menyakiti hati anak Anda.

 

Bila Ejekan Semakin Melampaui Batas

Thoughtco

Jika anak diejek temannya saat ia berada di sekolah, Anda dapat menyampaikan permasalahan ini kepada gurunya bahwa sering kali anak diejek temannya dan sudah melampaui batas.

Jika gurunya tidak percaya, Anda dapat membekali si kecil sebuah alat perekam kecil di saku bajunya untuk merekam suara anak yang mengejeknya. Kemudian barang bukti berupa rekaman tersebut dapat ditunjukkan kepada guru sekolahnya maupun orang tua si anak yang suka meledek sehingga mereka dapat melakukan tindakan untuk mengatasi serta mengubah kebiasaan anak tersebut.

Nah, itu dia yang dapat orang tua lakukan apabila anak diejek temannya. Bagi anak, diejek oleh temannya seperti ini dapat mempengaruhi emosionalnya sehingga penting bagi Anda selaku orang tua untuk menyikapinya. Berikan perhatian dan kasih sayang pada si kecil agar mereka merasa bahwa dirinya berharga dan membuktikan ejekan teman-temannya itu tidak benar.

Exit mobile version