Stres ternyata tidak hanya bisa menjangkiti orang dewasa, anak-anak juga bisa mengalaminya lo. Tuntutan sekolah yang semakin tinggi untuk anak-anak masa kini, ditambah pekerjaan rumah (PR), ekstrakurikuler, dan proses adaptasi dengan lingkungan dan situasi baru saat memasuki sekolah baru, bisa jadi menjadi pemicu terjadinya stres pada anak.
Stres pada anak dapat memberikan dampak yang buruk bagi perkembangannya. Anak menjadi malas pergi ke sekolah, tidak nafsu makan, dan malas beraktivitas. Jika tidak mendapatkan penanganan yang tepat dapat berlanjut pada kondisi depresi dan gangguan mental. Lalu, bagaimanakah upaya orang tua untuk menghindarkan anak dari kondisi stres?
Bangun Komunikasi yang Efektif
Bangun Komunikasi yang Efektif cdn.rockingmama.id
Komunikasi bisa menjadi salah satu cara paling efektif untuk menghindarkan anak dari kondisi stres. Sering kali, kondisi stres pada anak dipicu karena ketidakmampuan mereka menyampaikan perasaan mereka kepada orang tua.
Orang tua harus menjadi pihak yang proaktif menanyakan bagaimana kabarnya hari ini, apakah aktivitasnya di sekolah menyenangkan atau sebaliknya. Dari sinilah, anak akan belajar untuk menyampaikan perasaan dan masalahnya, sehingga tidak tertekan dan stres.
Berikan Waktu yang Cukup untuk Berangkat Sekolah
Berikan Waktu yang Cukup untuk Berangkat Sekolah i0.wp.com
Berangkat sekolah dengan terburu-buru juga bisa menjadi pemicu stres pada anak. Jadi usahakan berikan waktu yang cukup pada anak untuk sarapan dan persiapan berangkat sekolah agar tidak merasa dikejar waktu dan terburu-buru. Biasakan juga menyiapkan tas dan keperluan sekolah anak pada malam hari, sehingga keesokan paginya Anda memiliki banyak waktu luang untuk persiapan si kecil berangkat sekolah.
Pastikan Anak Tidur dengan Cukup
Pastikan Anak Tidur dengan Cukup hellosehat.com
Kurang tidur pada anak juga dapat memicu terjadinya stres. Usahakan anak tidur dengan durasi jam yang cukup dan jangan biarkan mereka tidur terlalu malam. Jika anak mengalami sulit memulai tidur, Anda bisa membantunya dengan memberikan makanan atau minuman yang dapat memudahkan tidur seperti susu hangat atau keju.
Ajarkan Relaksasi Sederhana
Ajarkan Relaksasi Sederhana hellosehat.com
Anda juga perlu mengajarkan si kecil bagaimana melakukan relaksasi sederhana saat mengalami masalah. Ajarkan relaksasi napas dalam yang sederhana dan mudah diterapkan di mana saja.
Jadilah Role Model yang Baik
Jadilah Role Model yang Baik astralife.co.id
Orang tua merupakan role model bagi anak. Jika Anda menginginkan si kecil tumbuh menjadi pribadi yang tidak mudah stres, maka Anda sendiri juga harus berusaha untuk tidak mudah panik dan stres.
Kurangi Penggunaan Gadget
lJadilah Role Model yang Baik astralife.co.idh5.googleusercontent.com
Anak-anak zaman sekarang sudah tidak asing lagi dengan penggunaan gadget sejak usia dini. Di sinilah peran orang tua yang harus mengontrol penggunaan gadget, karena menggunakannya dengan durasi yang berlebihan juga dapat memicu terjadinya stres pada anak. Selain itu, anak juga dapat tumbuh menjadi pribadi yang kurang dapat bersosialisasi dan berkomunikasi dengan baik.
Perhatikan Hubungan Anak dengan Guru dan Teman di Sekolah
Perhatikan Hubungan Anak dengan Guru dan Teman di Sekolah bloximages.newyork1.vip.townnews.com
Anda juga harus memperhatikan bagaimana hubungan anak dengan guru atau teman di sekolahnya, karena sebagian besar waktu si anak dihabiskan di sekolah. Jika Anda menangkap ada gejala masalah antara anak dengan guru atau teman di sekolahnya, maka Anda harus segera mencari jalan keluar untuk menyelesaikan masalah tersebut secara arif dan bijaksana.
Hubungi Konselor, Jika Anak Mengalami Gejala Stres
Hubungi Konselor, Jika Anak Mengalami Gejala Stres photos.demandstudios.com
Jika Anda merasa anak Anda mengalami gejala stres seperti nafsu makan yang menghilang secara tiba-tiba, wajah tampak murung, malas beraktivitas, dan suka mengurung diri di kamar, dan Anda tidak mampu mengatasinya maka segera hubungi konselor. Konselor akan membantu memberikan jalan keluar terbaik untuk mengatasi stres pada anak.
Demikian beberapa tips mencegah stres pada anak. Semoga bermanfaat.
